Sukses

Ridwan Djamaluddin Jadi Tersangka Korupsi, Berikut Profil dan Harta Kekayaannya

Ridwan Djamaluddin saat ini menjadi tersangka korupsi dugaan pertambangan ore nikel di Blok Mandiodo.

Liputan6.com, Bandung - Mantan Dirjen Mineral dan Batubara (Minerba) Kementerian ESDM Ridwan Djamaluddin kini menjadi tersangka atas kasus dugaan korupsi pertambangan ore nikel di Blok Mandiodo, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.

Kejagung menetapkan Ridwan menjadi tersangka setelah menjalani pemeriksaan di gedung Bundar Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus). Ia langsung mengenakan rompi tahanan berwarna merah muda dengan tangan yang diborgol.

Tidak hanya Ridwan Djamaluddin, saat ini diketahui terdapat 10 tersangka yang ditetapkan oleh Kejagung atas kasus tersebut. Adapun tersangka berinisial HJ selaku Sub Koordinasi RKKB Kementerian ESDM.

Mengutip dari Merdeka.com diketahui akibat kasus tersebut negara rugi hingga Rp5,7 triliun sejumlah tersangka juga berasal dari Kementerian ESDM. Peran mereka di antaranya adalah memberikan suatu kebijakan terkait dengan Blok Mandiodo.

"Dua-duanya dari Kementerian ESDM di mana peran yang bersangkutan adalah memberikan suatu kebijakan yang terkait dengan Blok Mandiodo yang menyebabkan kerugian negara seluruhnya adalah Rp5,7 triliun," ujar Ketut di Gedung Kejagung, Jakarta.

2 dari 3 halaman

Profil Ridwan Djamaluddin

Ridwan Djamaluddin dikenal sebagai Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) di Kementerian ESDM sejak 2020. Sebelumnya, ia juga pernah menjabat menjadi di Kemenko Marves.

Ridwan diketahui pernah menjabat sebagai Komisaris Holding BUMN Pertambangan MIND ID. Adapun posisi tersebut telah dicopot dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Juni lalu.

Ia pernah menempuh pendidikan di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan lulus dari Teknik Geologi. Kemudian, ia juga pernah menempuh pendidikan Magister Geomorfologi ITC Belanda pada 1993.

Pria berusia 60 tahun tersebut juga menempuh pendidikan Doktor Geografi di Texas A&M University Amerika Serikat. Serta aktif dan menjabat menjadi Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IATGI).

3 dari 3 halaman

Berapa Harta Kekayaan Ridwan Djamaluddin?

Melansir dari data LHKPN kekayaan yang dimiliki oleh Ridwan Djamaluddin adalah sebesar Rp16,6 miliar. Kekayaan tersebut meliputi sejumlah aset seperti tanah dan bangunan di beberapa daerah.

Di antaranya ia mempunyai aset tanah dan bangunan di Jakarta, Bandung, Bangka, Bogor, hingga Batam dengan total Rp5.080.000.000. Ridwan juga diketahui mempunyai empat kendaraan mobil.

Ia mempunyai mobil merek BMW 232 sedan, Toyota Agya,Toyota Voxy, hingga Toyota Avanza Veloz dengan total Rp815.000.000. Adapun kas dan setara kas senilai Rp7.870.358.203 dan surat berharga Rp1.440.750.000.

Ridwan memiliki harta bergerak sebesar Rp1.423.200.000 dan tercatat tidak mempunyai utang. Sehingga, kekayaan bersih yang dimiliki oleh Ridwan Djamaluddin adalah sekitar Rp16.629.308.203.