Sukses

5 Bulan Sebelum Roboh, Kondisi Rapuh Jembatan di Kepulauan Meranti Sudah Dilaporkan Warga

Kondisi Jembatan Selat Akar di Desa Selat Akar, Kecamatan Tasik Serai Puyuh, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, yang roboh pada Senin malam, 14 Agustus 2023, sudah pernah dilaporkan warga ke pemerintah setempat.

Liputan6.com, Pekanbaru - Kondisi Jembatan Selat Akar di Desa Selat Akar, Kecamatan Tasik Serai Puyuh, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, yang roboh pada Senin malam, 14 Agustus 2023, sudah pernah dilaporkan warga ke pemerintah setempat.

Laporan kondisi Jembatan Selat Akar yang kini roboh ini sebelumnya juga pernah disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Riau sebagai pemegang wewenang. Warga meminta diperbaiki agar tidak terjadi kejadian seperti saat ini.

Camat Tasik Serai Puyuh Zainal SE menjelaskan, laporan itu sudah disampaikan 5 bulan lalu. Namun, sebagian jembatan yang dilaporkan itu sudah ringsek ke dasar sungai.

"Lima bulan lalu sudah dilaporkan," tegas Zainal usai meninjau jembatan tersebut.

Pihak kecamatan dan desa sudah memasang garis dilarang melintas di jembatan roboh tersebut. Aktivitas perekonomian hingga pendidikan lumpuh karena kejadian tersebut.

"Jembatan ini digunakan anak-anak sekolah untuk melintas, begitu juga perekonomian masyarakat tergantung jembatan ini," jelas Zainal.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau, M Arief Setiawan kepada wartawan menjelaskan, jembatan itu roboh karena pondasi tiang pancang dari baja berkarat.

"Terkena air payau sehingga keropos dan patah," kata Arief.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Lakukan Survei

Pekan lalu, pihaknya sudah menurunkan tim ke lokasi untuk melakukan survei. Pihaknya usai turun itu menyusun Detail Engineering Design perbaikan jembatan.

"Rencananya perbaikan paling lama dilakukan pada tahun depan, tapi sudah roboh duluan," kata Arief.

Gubernur Riau sudah menginstruksikan dinas tersebut melalui UPT Jalan dan Jembatan membuat dermaga penyeberangan sampai jembatan selesai diperbaiki.

"Hari ini tim sudah turun ke sana, maksimal besok sudah bisa dibuat dermaganya," katanya.