Liputan6.com, Bandung - The Last of Us masih menjadi serial populer yang sangat dinantikan season keduanya oleh banyak orang saat ini. Menurut produsernya, Craig Mazin ia telah menemukan karakter untuk peran Abby.
Baca Juga
Advertisement
Abby adalah karakter utama pada bagian kedua yang cukup kontroversial dan mempunyai peran penting dalam bagian ini. Craig juga menyampaikan jika karakter ini menjadi peran pertama yang ingin mereka tangani.
"Mungkin," ujarnya mengutip dari hollywoodreporter, Jumat (18/8/2023).
"Abby adalah peran pertama yang ingin kami tangani," dia menambahkan.
Craig juga menjelaskan pada season pertama banyak penonton yang meragukan pemeran sebelumnya. Namun, setelah penayangannya, banyak yang akhirnya menyukai karakter dan pemeran tersebut.
"Jadi orang mungkin tidak setuju, tapi saya pikir kami melakukanya dengan benar sejauh ini dan penonton tampaknya merasa kami melakukannya dengan benar dan Akademi tampaknya merasa kami melakukannya dengan benar," tuturnya.
Meskipun begitu, saat ini proses casting serial The Last of Us Season 2Â harus terhambat karena adanya pemogokan di Hollywood. Pemogokan tersebut adalah pemogokan dari para penulis naskah atau Writers Guild of America (WGA).
Adapun dari SAG-AFTRA atau serikat pekerja yang mewakili aktor dan artis di Amerika yang menuntut adanya keadilan gaji dan kelayakan kerja para aktor. Sehingga saat ini industri film di Amerika Serikat dipastikan terkena dampak tersebut.
Lantas Siapa Karakter Abby?
Karakter Abby mempunyai nama lengkap Abigail Anderson. Dia merupakan karakter protagonis ganda yang muncul pada The Last of Us bagian kedua.
Abby adalah seorang anggota Fireflies yang hancur oleh tragedi ketika Joel Miller membunuh ayahnya Jerry Anderson.
Karena kematian ayahnya tersebut, Abby pun mempunyai misi untuk membalas kematian ayahnya.
Ia berumur sekitar 20 tahunan dan mempunyai peran yang cukup penting dalam kisah The Last of Us.
Advertisement