Liputan6.com, Aceh - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Aceh menyebutkan total simpanan atau tabungan pelajar per Juli 2023 di provinsi setempat mencapai sebesar Rp142,4 miliar dengan total 935 ribu rekening.
"Alhamdulillah lewat literasi yang semakin tinggi jumlah pelajar yang menabung di perbankan sangat membanggakan di Aceh," kata Kepala OJK Aceh Yusri di Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, Sabtu.
Baca Juga
Pernyataan itu disampaikan Yusri di sela-sela Peringatan Hari Indonesia Menabung yang dibuka langsung Pj Bupati Aceh Tengah T Mirzuan dengan peserta yang berasal dari sekolah menengah atas (SMA/sederajat) di kabupaten itu. Kegiatan Hari Indonesia Menabung bekerja sama dengan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) di Provinsi Aceh.
Advertisement
Ia menjelaskan kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan pemahaman siswa sejak dini terhadap industri jasa keuangan (IJK) sehingga mereka mampu mengelola keuangan dengan baik di masa mendatang.
Pihaknya meminta Bank Syariah Indonesia dan Bank Aceh untuk menghadirkan para pelajar tingkat SMA/sederajat masing-masing 250 peserta dengan total sebanyak 500 orang di Gedung Olah Seni Takengon.
Menurut dia, masing-masing peserta mendapat tabungan pelajar dengan saldo awal Rp20 ribu. Pembuatan buku rekening dan pengisian saldo ini merupakan bagian untuk meningkatkan budaya menabung di kalangan pelajar.
“Alhamdulillah peserta yang hadir hampir mencapai 1.000 orang dari peserta yang kita targetkan 500 peserta. Para peserta tidak hanya mendapat buka tabungan tapi mereka juga mendapat pemahaman terhadap industri jasa keuangan sehingga mereka paham dalam mengelola keuangan,” katanya, dikutip Antara.
Simak Video Pilihan Ini:
Inklusi Keuangan
Yusri mengatakan dalam kegiatan bertajuk bangun generasi Indonesia menabung tingkatkan literasi dan inklusi keuangan untuk Indonesia itu dirangkai dengan edukasi keuangan, inspiring talk, booth LJK, pembukaan 500 rekening pelajar dan music performance.
“Beragam kegiatan yang kita gelar ini merupakan bagian meningkatkan inklusi keuangan bagi seluruh pelajar dan semua komponen masyarakat di Aceh,” katanya.
OJK berharap kegiatan tersebut dapat dilaksanakan berkesinambungan dan tidak hanya kepada pelajar melainkan juga kepada santri, mahasiswa dan pemuda di seluruh wilayah Aceh.
Pj Bupati Aceh Tengah T Mirzuan menyambut baik kegiatan yang digelar OJK Aceh bersama dengan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FK IJK) Aceh dengan lokasi puncak pelaksanaan di kabupaten yang dipimpinnya tersebut.
Ia mengatakan dengan kegiatan tersebut akan meningkatkan inklusi keuangan dan mengajar generasi muda di Kabupaten Aceh Tengah untuk mengelola keuangan dengan baik serta bijak dalam menggunakan uang.
Kegiatan tersebut turut dihadiri RCEO Bank Syariah Indonesia Aceh Wisnu Sunandar dan Dirut Bank Aceh Syariah Muhammad Syah dan pimpinan IJK di Provinsi Aceh.
Advertisement