Sukses

Kunjungan Oknum Anggota DPR ke Penggarap Lahan PTPN IV Dikhawatirkan Provokasi Konflik

Oknum anggota DPR RI mendatangi sekelompok penggarap lahan Hak Guna Usaha PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) Kebun Bah Jambi di Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut).

Liputan6.com, Simalungun Oknum anggota DPR RI mendatangi sekelompok penggarap lahan Hak Guna Usaha PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) Kebun Bah Jambi di Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut).

Hal itu dilakukan oknum anggota DPR RI itu pada Sabtu, 19 Agustus 2023. Menurut warga Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Bobi Saragih, kedatangan oknum anggota DPR RI itu berpotensi memprovokasi dan kembali menyulut sengketa.

Padahal, lahan yang dimaksud sudah jelas bagian dari lahan Hak Guna Usaha PTPN IV sesuai Surat Keputusan Badan Pertanahan Nasional Nomor 14/HGU/BPN/2003. Oleh karena itu, menurut Bobi, sikap oknum anggota DPR RI tidak elok.

Seharusnya, kata Bobi, oknum anggota DPR RI tersebut menghargai upaya yang telah dilakukan Tim Kantor Staf Presiden (KSP) untuk meminta penggarap dan PTPN IV saling menjaga kondusivitas.

"Sebagai warga di sini, kami berharap penyelesaian yang baik. Jangan ada ribut-ribut. Kami mohon jangan ada provokator, karena kalau begini-begini terus, warga di sini yang dirugikan, kita semua ingin tenang," kata Bobi, Senin (21/8/2023).

Selaku entitas bisnis Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PTPN IV mempunyai kontribusi terhadap pendapatan negara yang notabene dipakai untuk memakmurkan rakyat. Sejak 3 tahun terakhir, laba perusahaan konsisten meningkat. Hasil positif yang dibukukan PTPN IV tak lepas dari kinerja Kebun Bah Jambi.

"Kita berharap kepentingan segelintir oknum tidak serta-merta mengganjal upaya negara dalam menyejahterakan rakyat. Semua pihak harusnya bijaksana menyikapi hal ini," Bobi menandaskan.

 

2 dari 3 halaman

Sempat Ada Mediasi

Sebelumnya, Tim KSP meminta agar kelompok masyarakat Maraja Bah Jambi dan PTPN IV Kebun Bah Jambi saling menjaga kondusivitas di lokasi lahan konflik.

Hal itu disampaikan Sahat M Lumban Raja, Tim KSP, saat melakukan mediasi antara masyarakat dan pihak PTPN IV di Rumah Dinas Bupati Simalungun, Jalan Surisuri, Kabupaten Simalungun, Kamis, 3 November 2022, lalu.

Pertemuan mediasi tersebut, saat itu disaksikan Sekda Simalungun, Esron Sinaga, BPN Simalungun, Pihak Manejemen dan SPBUN PTPN IV, Manajer PTPN IV, Kelompok Masyarakat Maraja Bah Jambi, kuasa masyarakat, dan beberapa pihak.

"Saya berharap agar tidak ada lagi keributan di lokasi lahan konflik, antara kelompok masyarakat dan pihak PTPN IV," harap Sahat.

3 dari 3 halaman

Kumpulkan Bukti-Bukti

Sahat saat itu mengatakan, pihaknya masih mengumpulkan bukti-bukti administrasi dan aspirasi masyarakat atas lahan tersebut, sembari menunggu hasil fasilitasi yang dilakukan oleh KSP.

"PTPN IV dan masyarakat tidak saling merusak tanaman dan saling menahan diri untuk menjaga Kamtibmas sambil menunggu proses tindak lanjut dari KSP," ucap Sahat.