Liputan6.com, Banyuwangi - Selain berwisata alam, Banyuwangi juga bisa menjadi lokasi yang cocok untuk berwisata kuliner. Berbagai kuliner Banyuwangi ini juga cocok dijadikan oleh-oleh.
Beberapa sajian lezat khas Banyuwangi juga sulit ditemukan di wilayah lain, sehingga saat berkunjung ke Banyuwangi, wisata kuliner menjadi aktivitas yang wajib dilakukan. Untuk pilihan oleh-oleh, Banyuwangi juga tak mau ketinggalan.
Berbagai oleh-oleh khas bisa ditemukan di sini. Berikut beberapa pilihan oleh-oleh Banyuwangi yang wajib dibawa pulang:
Advertisement
1. Bagiak
Bagiak merupakan kue kering yang bertekstur renyah. Bagiak menjadi salah satu oleh-oleh favorit dari Banyuwangi.
Baca Juga
Kue bagiak dibuat dari tepung sagu, susu, telur, dan kayu manis. Kue ini berwarna putih kecoklatan dengan ukuran sebesar jari telunjuk orang dewasa.
Bagi kamu yang tidak terlalu suka rasa original sagu, saat ini kue bagiak sudah tersedia dalam berbagai varian rasa. Kamu bisa memilih varian jahe, cokelat, susu, pisang, stroberi, hingga durian.
2. Durian merah
Jika umumnya durian memiliki daging buah berwarna kuning, berbeda dengan di Banyuwangi. Durian di Banyuwangi memiliki daging buah berwarna merah.
Rasa durian merah cenderung sedikit lebih manis dengan daging buah yang lebih tebal. Biasanya, musim panen durian di Banyuwangi berkisar antara April hingga Mei.
3. Kopi Osing
Banyuwangi juga dikenal memiliki salah satu kopi terenak di dunia, yaitu kopi osing. Nama osing diambil dari nama suku asli Banyuwangi yang ada di Desa Kemiren atau yang juga dikenal sebagai Desa Wisata Osing.
Keistimewaan kopi osing terletak dari cara roasting-nya. Kopi osing melalui proses roasting yang masih tradisional, yakni disangrai di atas tungku besar.
Meski demikian, kopi osing sama sekali tidak terasa gosong. Saat ini, telah tersedia beberapa varian kopi osing, di antaranya kopi kemiren, kopi lanang, kopi seblang, hingga kopi pingir.
4. Rengginang
Rengginang juga wajib masuk ke dalam daftar oleh-oleh khas Banyuwangi. Rengginang khas Banyuwangi memiliki perbedaan dengan rengginang pada umumnya.
Rengginang ini berbentuk bulat pipih dan dicetak menggunakan tangan. Selanjutnya, rengginang dikeringkan di dalam oven.
Hasilnya, rengginang khas Banyuwangi pun memiliki tekstur yang lebih renyah. Saat ini, rengginang khas Banyuwangi dijual dalam berbagai rasa, mulai dari cumi, udang, terasi, hingga bawang putih.
Â
Penulis: Resla Aknaita Chak