Karier.mu Gagas Segudang Pelatihan bagi Penerima Kartu Prakerja

Liputan6.com, Jakarta - Tingginya animo masyarakat untuk mendaftar Program Kartu Prakerja Gelombang 61 sejak Jumat, 22 September 2023 lalu. Membuat seleksi pendaftaran tersebut ditutup pada Senin, 25 September 2023 malam pukul 23.59 WIB.

Para peserta yang telah mendaftar, akan menunggu pengumuman hasil seleksi, melalui akun pendaftar dan SMS. Sehingga yang dinyatakan lolos, dapat segera memaksimalkan saldo Prakerja untuk membeli pelatihan yang sesuai kebutuhan dan minat.

Nantinya, peserta akan menerima insentif berupa uang tunai sebesar Rp 600.000 dan berhak mendapatkan beasiswa pelatihan sebesar Rp 3,5 juta, yang dapat digunakan untuk membayar biaya transportasi, biaya hidup, dan keperluan lainnya yang terkait dengan pelatihan.

Terkait hal tersebut, salah satu lembaga pelatihan Karier.mu mengajak para peserta yang lolos untuk mendaftarkan dirinya melalui pelatihan di website resminya. Adapun jadwal pembelian dan penyelesaian kelas terakhir ditetapkan pada 25 Oktober 2023 dan 5 November 2023.

Melalui kampanye #UntungBanyakCaranya, Karier.mu menyediakan beberapa pelatihan antara lain : desain visual, membuat video kreatif, merancang blended learning, membuat iklan di media sosial, merancang strategi pembelajaran dan asesmen, strategi komunikasi dan presentasi, teknik melayani pelanggan bagi customer service, mengelola karyawan sebagai staf sumber daya manusia.

Selanjutnya merancang tampilan visual produk bagi desainer website (UI/UX), membuat konten animasi motion graphic menjadi animator, menyusun naskah iklan bagi copywriter, kampanye media Sosial, mengoptimalkan website dengan teknik SEO, mengelola usaha makanan dan minuman untuk pengusaha kuliner, dan banyak lagi yang lainnya bagi pengembangan karier.

Rangga Septyadi selaku Chief of Karier.mu mengajak kepada seluruh peserta Prakerja yang lolos dapat memaksimalkan memanfaatkan program yang diberikan untuk skilling, upskilling dan reskilling tersebut. 

“Bagi peserta yang berhasil lolos di gelombang ini dan membeli pelatihan di Karier.mu, maka peserta dapat mengikuti kampanye #UntungBanyakCaranya," ujar Rangga Septyadi.

Program Kartu Prakerja sendiri umumnya disediakan untuk pengembangan kompetensi kerja dan kewirausahaan. Program ini ditujukan untuk pencari kerja, pekerja yang terkena pemutusan hubungan kerja, dan pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil.

Sementara itu, syarat dan ketentuan untuk mengikuti kampanye #UntungBanyakCaranya yang sangat mudah yakni:

-Peserta penerima program Prakerja 2023.

-Mengikuti dan menyelesaikan salah satu pelatihan persiapan karier atau bisnis di lynk.id/Kariermu dan ikuti komunitas kami Karier.mu Space yang tersedia pada tautan dalam pelatihan kami.

-Peserta melampirkan bukti keikutsertaan kelas persiapan karier atau bisnis pada link form campaign.

-Pengumpulan poin dapat dikumpulkan dari pelatihan pada tahun Prakerja 2023 dengan penukaran modal hanya 1x (tidak dapat menukar poin berulang).

-Peserta dapat mengirimkan bukti penyelesaian pelatihan Prakerja dan pelatihan persiapan karier atau bisnis melalui link karier.mu/blog/ModalKarier.

Kemudian para peserta dapat mengumpulkan poin dengan 2 pilihan, yakni:

a. Minimum poin 250 untuk dapatkan modal karier atau usaha Rp 500.000 dengan cara:

-Menyelesaikan 1 pelatihan luring dengan minimum biaya Rp 2.500.000

-Menyelesaikan 2 pelatihan daring dengan minimum total biaya Rp 2.500.000

b. Minimum poin 350 untuk dapatkan modal karier atau usaha Rp 700.000 dengan cara:

-Menyelesaikan 1 pelatihan luring dan 1 pelatihan daring senilai Rp 3.500.000

-Menyelesaikan 3 pelatihan daring senilai Rp 3.500.000

Setelah pengiriman bukti pada link yang disediakan oleh Karier.mu, klaim akan diproses verifikasinya pada hari kerja: Senin hingga Jumat pukul 08.00 - 17.00 WIB, kemudian setelah selesai, hadiah uang tunai sebagai modal kamu akan dicairkan maksimal satu hari setelah sertifikat muncul di dashboard website prakerja.

"Tujuan dari program tersebut sebagai sarana pengembangan kompetensi angkatan kerja, meningkatkan produktivitas dan daya saing angkatan kerja, serta mengembangkan kewirausahaan," tambah Rangga Septyadi.

Simak Video Pilihan Ini: