Liputan6.com, Bandung - Indonesia baru-baru ini berhasil memperoleh salah satu medali emas Asian Games 2023 dalam cabang olahraga angkat besi. Pestasi gemilang tersebut berhasil diraih oleh atlet Rahmat Erwin Abdullah.
Selain berhasil meraih medali emas, Rahmat Erwin Abdullah juga berhasil memecahkan rekor dunia dalam cabor tersebut. Rahmat tampil dalam kelas 73 kg putra dan sukses dengan total angkatan 359 kg.
Total angkatan tersebut diperoleh melalui 158 kg angkatan snatch dan 201 kg angkatan clean and jerk. Melalui angkatan clean and jerk dan total angkatan tersebut, Rahmat berhasil mencetak rekor dunia sekaligus rekor di Asian Games.
Advertisement
Sementara medali perak berhasil diraih oleh lifter asal Thailand, Weeraphon Wichuma dengan mengangkat 156 kg angkatan snatch dan 195 kg clean and jerk dan total angkatan 351 kg. Kemudian medali perunggu berhasil diraih oleh lifter asal Korea Utara yaitu oleh Khumtaek Oh.
Atlet asal Korea Utara tersebut mencetak total angkatan 344 kg yang terdiri dari 151 kg angkatan snatch dan 193 kg angkatan clean and jerk. Sebelumnya, Wichuma berhasil meraih rekor clean and jerk namun berhasil dipecahkan kembali oleh Rahmat yang kini mendapatkan medali emas.
Berkat prestasi yang diraih oleh Rahmat, Indonesia berhasil menambahkan jumlah medali emas menjadi 19. Medali tersebut terdiri dari lima medali emas, tiga medali perak, dan sebelas medali perunggu.
Sebelumnya, dalam ajang SEA Games 2021 di Vietnam, Rahmat sempat meraih medali emas untuk nomor 73 kg Putra. Saat itu ia berhasil meraih 115 kg snatch dan 190 kg clean and jerk dengan total 345 kg.
Rahmat juga saat itu ingin memecahkan rekor dunia dengang mengangkat berat 200 kg namun mimpinya tersebut sempat gagal ia raih. Sejak itu melalui kegagalannya Rahmat kembali berlatih dan membuahkan hasil dengan memperoleh rekor di Asian Games dan rekor dunia.
Profil Rahmat Erwin Abdullah
Melansir dari Olympics, Rahmat Erwin Abdullah adalah atlet angkat besi kelahiran 13 Oktober 2000 asal Makassar. Ia pernah menjadi sosok menarik dalam ajang SEA Games 2019 karena saat itu ia berhasil menyumbangkan emas dan baru berusia 19 tahun.
Bakat Erwin sebagai atlet angkat besi ternyata menurun dari orang tuanya yaitu dari ayahnya yang diketahui sebagai seorang lifter peraih medali perak dalam ajang Asian Games 2003.
Adapun ibunya Ami Asun Budiono adalah atlet lifter yang pernah membawa medali emas SEA Games 1995 di Chiang Mai.
Â
Advertisement
Berkat Orang Tua
Berkat kedua orang tuanya tersebut, ia turut tertarik untuk menjadi atlet angkat beban dan turut dilatih oleh ayahnya di pelatnas angkat besi.
Bakatnya tersebut terbukti ketika ia pertama kali berhasil meraih podium pertamanya dalam ajang Asian Youth & Junior Weightlifting Championship 2019 dengan nomor Junior 73 kg Snatch.
Kini Rahmat berhasil meraih medali emas dalam ajang Asian Games 2023 di Hangzhou pada Selasa (3/10/2023). Melalui prestasi ini ia berhasil memecahkan rekor di Asian Games dan rekor dunia dengan mengangkat total 359 kg.