Liputan6.com, Jakarta - Kabut asap adalah fenomena umum yang sering terjadi akibat pembakaran hutan, lahan, atau kemarau panjang. Selain menyebabkan polusi udara, kabut asap juga memiliki dampak serius terhadap kesehatan pernapasan manusia.
Salah satu penyebab utama kabut asap adalah pembakaran hutan yang sering kali tidak terkendali.Â
Advertisement
Ini dapat disebabkan oleh aktivitas manusia seperti kebakaran hutan yang disengaja atau perubahan iklim yang meningkatkan risiko kebakaran.Â
Adapun praktik pembakaran lahan untuk membuka lahan pertanian atau perkebunan juga berkontribusi besar terhadap kabut asap.Â
Pola ini dapat memicu pelepasan gas dan partikel berbahaya ke atmosfer. Emisi polutan dari kendaraan bermotor, industri, dan pembangkit listrik juga dapat menciptakan kabut asap dalam lingkungan perkotaan.
Kabut asap dapat menyebabkan berbagai gangguan pernapasan seperti batuk, pilek, dan sesak napas.Â
Bahaya
Ini terjadi karena partikel-partikel asap mengiritasi saluran pernapasan, meradangkannya, dan membuatnya lebih rentan terhadap infeksi pernapasan.
Asap dapat meningkatkan risiko terkena penyakit pernapasan kronis seperti asma, bronkitis kronis, dan penyakit paru obstruktif kronis.Â
Kabut asap juga dapat memperburuk gejala bagi mereka yang sudah menderita penyakit-penyakit ini.
Nyawa karsinogenik yang dapat meningkatkan risiko kanker paru-paru jika terpapar dalam jangka panjang. Ini merupakan dampak serius yang dapat mengancam nyawa.
Anak-anak dan lansia adalah kelompok rentan yang lebih terpengaruh oleh kabut asap. Pemaparan jangka panjang dapat menghambat pertumbuhan paru-paru pada anak-anak dan memperburuk kondisi kesehatan lansia.
Pencegahan dan Perlindungan:
Menggunakan Masker
Saat terjadi kabut asap, penting untuk menggunakan masker pernapasan yang sesuai untuk melindungi diri dari partikel-partikel berbahaya.
Hindari Aktivitas di Luar Ruangan
Lebih baik untuk menghindari aktivitas di luar ruangan ketika kabut asap sangat pekat.
Menggunakan Purifier Udara
Memasang purifier udara di dalam rumah dapat membantu membersihkan udara dari partikel-partikel asap.
Jaga Kebersihan Tangan
Cuci tangan secara rutin untuk menghindari penyebaran kuman dan infeksi pernapasan.
Kabut asap dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan pernafasan manusia. Dampaknya termasuk gangguan pernafasan, risiko penyakit kronis, dan bahkan risiko kanker paru-paru.Â
Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat dan berhati-hati ketika terjadi kabut asap untuk melindungi kesehatan pernafasan kita dan generasi mendatang.
Â
Penulis: Belvana Fasya Saad
Advertisement