Liputan6.com, Bekasi - Ratusan rumah warga di Kampung Lebak, Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat, terendam banjir, Minggu (5/11/2023). Banjir disebabkan luapan kali Bekasi yang terus diguyur hujan deras sejak Sabtu 4 November 2023 sore.
Baca Juga
Advertisement
Air mulai berangsur naik dan masuk ke rumah-rumah warga sejak Minggu dini hari, di saat warga beristirahat. Hingga Minggu pagi ketinggian air disebutkan mencapai satu meter lebih.
"(Air) mulai masuk itu sekitar jam 04.00 WIB. Terus tuh naik, sekarang sekitar satu meter lebih," kata Rian Nugroho, warga setempat.
Menurutnya, selain intensitas hujan yang tinggi, luapan air Kali Bekasi juga disebabkan kiriman air dari wilayah Bogor. Alhasil ratusan rumah warga yang berada persis di sebelah Kali Bekasi, terendam banjir.
Sebagian dari warga terdampak memilih bertahan di lantai dua rumahnya, dan sebagian lainnya mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
Simak Video Pilihan Ini:
Langganan Banjir
Wilayah Kampung Lebak diketahui menjadi langganan banjir setiap musim hujan. Hal ini dikarenakan ketiadaan tanggul di bantaran Kali Bekasi, yang merupakan pertemuan Kali Cileungsi dan Kali Cikeas.
"Di sini memang udah langganan (banjir), jadi nggak kaget sih," ujar Rian.
Saat ini banjir di wilayah tersebut dikabarkan sudah mulai berangsur surut. Warga yang mengungsi pun sudah pulang kembali ke rumah masing-masing.
"Air di Kampung Bulak mulai surut," kata Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kota Bekasi, Idham Kholid.
Meski begitu, sejumlah personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi masih bersiaga di lokasi untuk mengantisipasi banjir susulan.
Tak hanya Kampung Lebak, banjir juga terjadi di sejumlah titik lainnya akibat luapan Kali Bekasi.
"Petugas monitoring wilayah yang terdampak limpasan Kali Bekasi dengan kondisi air saat ini 60-80 cm di RT 17 RW 13 Kelurahan Bekasi Jaya, Bekasi Timur," ujarnya.
Warga juga diimbau untuk waspada banjir dan selalu berhati-hati memasuki musim penghujan.
Advertisement