Liputan6.com, Yogyakarta - Karateka Indonesia Ceyco Georgia Zefanya Hutagalung baru saja mengukir sejarah sebagai atlet karate perempuan pertama dari Indonesia yang sukses meraih medali di kejuaraan dunia WKF World Karate Championship 2023 di Budapest, Hungaria beberapa waktu lalu.
Ceyco Georgia Zefanya Hutagalung berhasil mengamankan medali perunggu seusai mengalahkan lawannya wakil Jerman, Shroeter Mafeliene dengan skor 4-0. Kemenangan gadis jelita kelahiran 24 Juni 1999 itu saat tampil di nomor kelas wanita 68 kg.
Advertisement
Baca Juga
Prestasi ini pun membuat Ceyco menorehkan sejarah pula sebagai atlet kedua dari Indonesia yang mampu naik podium di kejuaraan dunia karate. Sebelumnya, nama Donny Dharmawan lebih dulu meraih medali di ajang serupa pada 2006 silam, saat itu ia meraih podium ketiga.
Ceyco memulai kariernya sebagai atlet pelatnas sejak tahun 2017 silam. Ia sempat diproyeksikan sebagai atlet yang membela Indonesia di ajang SEA Games 2017.
Berkat kemampuannya saat itu, Ceyco pun berhasil menembus Timnas Indonesia lagi untuk ajang olahraga multievent terbesar di benua Asia, Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.
Namun, Ceyco masih harus menunda untuk meraih medali pada ajang tersebut. Pasalnya, ia sudah lebih dulu gugur saat bertarung di babak pertama dari wakil Vietnam Nguyen Thi Ngoan.
Kekalahan pahit itu ternyata membawanya melangkah jauh. Ceyco terus menempa diri agar bisa berprestasi di ajang-ajang lainnya. Sederet kejuaraan tingkat nasional pun internasional berhasil diraihnya.
Dulu saat usianya belum genap 18 tahun, perempuan berdarah Batak ini merupakan sempat juara WKF 2016 Junior kelas kumite +59 kg yang berlangsung di Indonesia.
Tentunya sederet prestasi itu harus ia bayar dengan waktu yang dicurahkannya untuk berlatih. Semasa masih duduk di bangku sekolah, Ceyco sudah banyak menyita waktunya, terutama saat SMA.
Namun, hasil tersebut kini berbuah manis. Prestasi demi prestasi mulai menghampiri. Selanjutnya Ceyco kini mengincar agar dapat tampil di ajang yang lebih tinggi.
Penulis: Taufiq Syarifudin