Sukses

Tak Ada Pintu Terbuka di PDIP Jawa Tengah untuk Gibran

Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Pacul menegaskan sikapnya yang tegak lurus pada keputusan organisasi.

Liputan6.com, Semarang - Majunya Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres akhirnya direspon oleh DPD PDIP Jawa Tengah. DPD PDIP Jateng tidak lagi mengundang Wali Kota Surakarta itu dalam acara partai di semua tingkatan.

Penutupan pintu acara konsolidasi internal PDIP dilakukan karena Gibran telah resmi ditetapkan sebagai Cawapres Prabowo pada Pemilu 2024.

Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Jateng Agustina Wilujeng menyebut sesuai bergabung ke kubu lawan, Gibran diminta tidak memprotes kebijakan partai termasuk saat Gibran tidak dilibatkan dalam rapat konsolidasi partai bersama para komandante bintang tiga se-Jateng, Minggu (19/11/23).

"Dulu kan pernah protes. Sudah beda kubu," kata Agustina Wilujeng, yang juga bendahara DPD PDIP Jawa Tengah. 

Agustina Wilujeng menjelaskan majunya Gibran sebagai Cawapres Prabowo disebut akan berdampak pada peroleh suara Ganjar Pranowo atau PDIP di Pemilu 2024. Tapi nyatanya sampai saat ini dampaknya tak terlihat.

"Hasil survei memastikan tidak ada yang mengkhawatirkan. Pesan kami kepada teman-teman masih biasa untuk menjaga wilayah tempurnya masing-masing," kata Agustina.

 

2 dari 2 halaman

Wilayah Paling Solid

Kader PDIP yang paling terkenal soliditasnya justru di wilayah Solo Raya. Indikatornya, wilayah tersebut memberi sumbangan suara bagi PDIP yang signifikan. Namun, dia masih menunggu laporan dari pasukannya yang akan disampaikan dalam rapat internal PDIP pada Minggu (19/11/2023). Para caleg dan jajaran DPC PDIP se-Jateng juga hadir.

"Apakah akan ada perbedaan atau tidak. Baru kita akan tahu dari laporan teman-teman penguasa wilayah itu," ujarnya.

Saat ini ada 1.860 komandante bintang tiga bersama kader caleg dan tim siber PDIP Jateng menghadiri konsolidasi pemantapan strategi pemenangan di MAC Majapahit Semarang. Surat Bawaslu dan pihak berkaitan sudah dilayangkan, sedangkan rapat sifatnya tertutup, berdiskusi mengenai kendala dan proses pemenangan Pileg dan Pilpres. 

"Hanya internal caleg target dan sibernya," katanya.

Ia menuturkan dengan target 60%, maka partainya membidik perolehan suara bagi Ganjar Pranowo sekitar 11 juta di Jawa Tengah. 

"Jika kalkulasi dengan DPT dihitung dengan partisipasi kehadiran 2019 hitung saja 60 persen. Atau dihitung partisipasi 79 persen dikalikan DPT 2014 , 60 persennya ya 11 juta," katanya.

Video Terkini