Sukses

Apa Itu Orientasi Dalam Cerpen? Berikut Contohnya

Dalam membuat cerita pendek ada beberapa struktur yang harus diperhatikan. Salah satunya adalah bagian orientasi.

Liputan6.com, Bandung - Para penulis cerita pendek tentunya harus mengetahui bagaimana cara menulis cerita yang baik dan benar. Mereka juga tidak hanya memikirkan konsep ceritanya saja tetapi juga seorang penulis harus memikirkan struktur cerita agar kisahnya bisa tersampaikan dengan benar.

Sebagai informasi cerita pendek atau cerpen merupakan karya sastra yang berisi kisahan pendek atau kurang dari 10 ribu kata. Biasanya Cerpen hanya memusatkan cerita pada satu tokoh dalam satu situasi.

Cerpen mempunyai ciri-ciri tersendiri mulai dari katanya yang tidak lebih dari 10 ribu kata dan proporsi penulisannya yang lebih singkat daripada novel. Cerpen umumnya memiliki isi cerita yang menggambarkan kehidupan sehari-hari.

Selain itu cerpen juga tidak seluruhnya menggambarkan semua cerita dari tokoh nya dan tokoh tersebut diceritakan mengalami sebuah konflik hingga tahap penyelesaiannya. Ciri lain dari cerpen juga mempunyai pemilihan kata yang sederhana.

Biasanya ceritanya bersifat fiktif dan menceritakan satu kejadian saja dengan menggunakan alur cerita yang tunggal serta lurus. Dalam menulis cerpen kita tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membacanya.

Kisah dari cerpen juga mempunyai pesan dan kesan yang mendalam sehingga para pembacanya bisa merasakan kesan dari cerita tersebut. Sementara itu dalam menulis cerpen sang penulis harus memperhatikan struktur penulisannya.

Melansir dari Kemendikbud struktur dari cerita pendek mempunyai tiga bagian penting yaitu orientasi, komplikasi, dan resolusi. Bagian ini saling berkaitan untuk membuat cerita menjadi lebih tersusun dan bisa dibaca dengan baik.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Lantas Apa Itu Orientasi?

Istilah orientasi dalam cerita pendek atau cerpen ternyata mempunyai peran yang penting dalam sebuah cerita. Seperti diketahui struktur dari cerita pendek terdiri dari tiga bagian penting yaitu orientasi, komplikasi, dan resolusi.

Orientasi sendiri menjadi struktur dalam cerpen yang berisi pengenalan dari latar cerita yang dibuat oleh pengarang. Isi dari orientasi biasanya berisi latar waktu, ruang, hingga suasana terjadinya peristiwa dalam sebuah cerita.

Melalui bagian orientasi pembaca kan mengenal tokoh, latar cerita, waktu, hingga suasana ketika terjadinya peristiwa tersebut. Orientasi menjadi awal cerita sebelum kisah berlanjut kepada bagian komplikasi.

Melansir dari Gramedia orientasi pada teks inspiratif berisi pengenalan yang berbeda dari pada teks cerita lainnya. Hal tersebut karena dalam cerita inspiratif akan menjelaskan kisah seseorang yang memuat pengenalan tokoh dari tempat lahirnya, kondisi sosial, budaya, hingga masa kecil dari tokoh yang menjadi teks cerita inspiratif.

3 dari 4 halaman

Contoh Orientasi Cerpen

Berikut ini adalah contoh-contoh orientasi dalam cerpen:

1. Orientasi Cerpen “Gerimis” Karya Raditya Dika

Tokoh utama kita bernama Alfred, atau sebagaimana teman-temannya memanggilnya: Kampret. Di antara pertemanan sesama cowok, memang ada kecenderungan membuat nama keren yang susah-susah dikasih  oleh orang tua menjadi lebih culun. Di SD di dipanggil Alfred, di-SMP, dia dipanggil Kepret, baru di SMA dia dipanggil Kampret. Nama ini terbawa terus sampai sekarang, saat dia sudah kerja di sebuah perusahaan telekomunikasi di Jakarta.

2. Orientasi Cerpen “Sahabat dan Senja” karya Pandan Raditya

Sore mulai gelap. Cahaya senja di langit mulai mengubah warna. Terlihat burung-burung Sriti bertebangan. Seperti ingin melepas kegelisahan. Terbang berputar-putar sambil bercericit melintas di langit, dan berlalu-lalang di atas rumahku.

Persis seperti hari-hari sebelumnya. Serasa memberi petunjuk, bila sesuatu yang misterius akan kembali terjadi. Dari halaman rumah aku terus menatap langit.

Dadaku mulai berdebar. Kegelisahan mulai mengisi pikiran dan perasaanku. “Suara itu, tentu akan datang lagi sore ini. Mungkin akan sama persis dengan kejadian sore-sore sebelumnya,” kataku dalam hati, sambil terus menatap wajah senja.

4 dari 4 halaman

Contoh Orientasi Cerpen

3. Orientasi Cerpen “Persimpangan” Karya Raditya Dika

‘Jadi kita ini apa?’ tanyaku sambil mengunyah batagor yang mulai dingin.

‘Indah,’ kata Ardi, memanggil namaku. ‘Kita ini Homo Sapiens. Manusia. Lo tuh tidur mulu sih pas lagi pelajaran biologi.’

Ardi sering menghindari pertanyaan yang sulit dengan candaan, tapi kali ini aku butuh penjelasan. Kami berdua sudah dekat selama setahun belakang, dan pada momen kelulusan SMA saat ini, di depan abang-abang batagor depan sekolah yang sedang mencabut jenggotnya dengan dua keping uang 500 rupiah, aku rasa pertanyaanku cukup wajar.

Hubungan kami dimulai dari pelajaran Bahasa Indonesia. Dimana kami, yang terpaksa tergabung dalam satu kelompok setelah ditunjuk oleh guru, harus membuat makalah dan mempresentasikan Jakarta Di Tahun 2023. Sekarang tahun 2002, apa pun bisa terjadi 21 tahun lagi. Kami diminta menggunakan imajinasi kami untuk membayangkannya.

4. Orientasi Cerpen “Menanti Sapa” Karya Rintik Sedu

Aku merekam ini pada suatu hari di bulan Maret. Akhir-akhir ini masih sering turun hujan. Bahkan seminggu yang lalu aku bisa melihat pelangi tanpa perlu pakai kacamata. Indah meski tidak benar-benar jelas dan sempurna.

Anginnya cukup menakutkan. Tanamanku banyak yang jatuh karena raknya tidak kuat menopang. Beberapa di antaranya patah, tidak terselamatkan dan harus kurelakan. Kalau pun dipaksa untuk disatukan, mereka akan mati tanpa perlu menunggu lama.

Yah… rak hanyalah sebuah tempat, dan kamu pun tahu, tidak semua tempat mampu menahan banyak beban.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.