Sukses

Kasus Covid-19 di Kota Bekasi Naik, Masker Kembali Jadi Andalan

Kasus Covid-19 tengah mengalami peningkatan di beberapa daerah, termasuk Kota Bekasi, Jawa Barat.

Liputan6.com, Bekasi - Kasus Covid-19 tengah mengalami peningkatan di beberapa daerah, termasuk Kota Bekasi, Jawa Barat.

Dinas Kesehatan Kota Bekasi mencatat jumlah kasus Covid-19 periode Desember 2023 naik dibandingkan bulan lalu.

Sepanjang November 2023 kasus Covid-19 tercatat sebesar 17 kasus. Sedangkan periode 1-11 Desember 2023 mencapai 25 kasus.

"Adapun terjadi kenaikan kasus dibandingkan pada November 2023 sebanyak 17 kasus," kata Kadinkes Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, Kamis (14/12/2023).

Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, pihaknya melakukan berbagai upaya. Salah satunya berkoordinasi dengan Puskesmas sehingga dapat ditindaklanjuti dengan 3T (Testing, Tracing & Treatment).

"Lalu kami menginventarisir ketersediaan dan kebutuhan vaksin dan logistik pelayanan vaksinasi Covid-19 dan menyiapkan ruang isolasi di seluruh rumah sakit di Kota Bekasi," ungkapnya.

Pemkot Bekasi juga menerbitkan Surat Edaran Wali Kota Nomor 400.7.8/9109/Dinkes.Set Tanggal 14 Desember 2023 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Lonjakan Kasus Covid-19.

 

 

Simak Video Pilihan Ini:

2 dari 2 halaman

Prokes Jelang Nataru

Selain itu ada SE Wali Kota Nomor 400.7.8/9108/Dinkes.Set tentang Imbauan Pelaksanaan Penerapan Protokol Kesehatan Peningkatan Kewaspadaan Lonjakan Kasus Covid-19 Menjelang Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 di Kota Bekasi.

Baru-baru ini Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin juga meminta masyarakat untuk kembali menerapkan protokol kesehatan 5M, mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi keramaian dan mengurangi mobilitas.

"Selain itu, bagi masyarakat yang merasa tidak enak badan, sebaiknya menggunakan masker," ujar Bey.

Selain itu, Bey mengimbau masyarakat untuk melakukan ulang vaksinasi Covid-19 bagi yang sudah melewati jangka waktu 6 bulan dari vaksinasi terakhir.

"Kita sudah mengeluarkan surat edaran. Bagi mereka yang imunisasi Covid-19 dan lebih dari 6 bulan, sebaiknya diulang (vaksinasi)," jelasnya.