Klinik di Denpasar ini Sediakan Program Pengelolaan Penyakit Kronis

Hari ini tepat program itu berumur satu tahun, sekitar 80 orang peserta Prolanis hadir meramaikan ulang tahun perdana yang juga dihadiri perwakilan BPJS, Denpasar, Yutri, Perbekel Desa Dangin Puri Kaja, Anak Agung Gde Ngurah Cahyadi dan lainnya.

Di sisi lain, Perbekel Desa Dangin Puri Kaja, Anak Agung Gde Cahyadi mengapresiasi dengan keberadaan Prolanis Klinik Anugerah. "Kami memberikan apresiasi kepada Klinik Anugerah yang telah telah membantu dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada warga kami," ucap dia.

Ia meminta Klinik Anugerah bisa meningkatkan mutu pelayanan serta memberikan motivasi yang baik khususnya kepada peserta Prolanis. Dirinya juga berharap RSU Bhakti Rahayu yang berada wilayah kerjanya pada 2024 ini bisa kembali bekerja sama dengan BPJS.

"Ya dibantulah, untuk meningkatkan pelayanan kepada kelompok Prolanis dan masyarakat. Terkait dengan pelayanan yang diberikan Klinik Anugerah betul-betul yang terbaik untuk kesehatan bagi kelompok Prolanis," ujarnya.

Sementara itu, Perwakilan BPJS Cabang Denpasar Yutri mengaku sejak awal peserta prolanis sangat aktif. Ia menjelaskan bahwa prolanis adalah program dari BPJS yang dimaksudkan bisa membantu para penderita penyakit kronis khususnya di wilayah Denpasar, Bali.

"Karena Prolanis merupakan salah satu program BPJS yang diharapkan dapat menigkatkan kualitas kesehatan bagi penderita penyakit diabetes dan hipertensi," ungkapnya.

Utri langsung merespon permintaan Perbekel Desa Dangin Puri Kaja agar BPJS kembali bekerja sama dengan RS Bhakti Rahayu. Di mana pihaknya hingga saat ini masih dalam proses adminsitrasi, dan menunggu dari keputusan BPJS pusat. "Saat ini masih dalam proses administrasi dan menunggu keputusan BPJS pusat," pungkas dia.