Liputan6.com, Bandung - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (PT KAI Daop) 2 Bandung menyebutkan puncak mudik libur hari raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 bakal terjadi dalam dua gelombang.
Menurut juru bicara PT KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi, pada periode tanggal 21-25 Desember sebanyak 89.741 penumpang kereta api (KA) berhasil turun di wilayah operasi Bandung.
Untuk jumlah total penumpang KA yang turun di daerah wilayah PT KAI Daop2 Bandung dari 21 Desember 2023-7 Januari 2024 yaitu 170.083 berdasarkan data penumpang per 26 Desember 2023.
Advertisement
"Jumlah penumpang yang turun masih akan bertambah. Stasiun yang melayani turun Penumpang ada 11 diantaranya Purwakarta, Cimahi, Bandung, Kiaracondong, Leles, Cibatu, Garut, Cipeundeuy, Tasikmalaya, Ciamis dan Banjar," ujar Ayep, Bandung, Selasa, 26 Desember 2023.
Stasiun yang tertinggi jumlah penumpang yang turun berada di Stasiun Bandung dan Kiaracondong. Ayep menegaskan sebagian besar penumpang berasal dari Jawa Timur, Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Mengantisipasi adanya kenaikan jumlah penumpang pada masa libur Nataru 2023/2024, PT KAI Daop 2 Bandung mengerahkan empat rangkaian KA tambahan.
"Untuk mengantisipasi kenaikan atau lonjakan penumpang, KAI Daop 2 telah menyiapkan empat perjalanan KA tambahan keberangkatan dari Bandung ada tiga KA, yakni KA Lodaya Pagi Tambahan, KA Lodaya Malam Tambahan relasi Bandung-Solo Balapan dan satu lagi KA Argo Parahyangan relasi Bandung- Gambir. Selain itu keberangkatan dari Stasiun Kiaracondong ada KA tambahan Kiaracondong-Surabaya-Gubeng itu berangkat pagi pukul 09.00 WIB," tukas Ayep.
Ayep menjelaskan untuk tujuan rangkaian KA keberangkatan dari Stasiun Bandung yakni KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan, KA Malabar relasi Bandung-Malang, KA Argo Wilis dan Turangga relasi Bandung-Surabaya Gubeng dan KA Baturaden Ekspres relasi Bandung Purwokerto.
Ayep menyebutkan hingga hari kelima atau 25 Desember masa angkutan Nataru 2023/2024, PT KAI Daop 2 Bandung telah memberangkatkan 63.612 penumpang.
Sementara tiket KA yang berhasil terjual pada hari kelima masa angkutan Nataru 2023/2024 oleh PT KAI Daop 2 Bandung yakni 139.609 tiket.
"Setara dengan 55 persen tiket telah habis terjual dari ketersediaan 252.552 tiket. Untuk ketersediaan tiket tanggal 26 Desember sudah habis terjual," kata Ayep.
Rute terlaris keberangkatan dari Stasiun Bandung yaitu relasi Bandung-Solo Balapan dan Relasi Bandung- Surabaya tiket sudah habis terjual.
Sedangkan rue terlaris keberangkatan dari Stasiun Kiaracondong ada empat rangkaian seperti KA Pasundan Relasi Kiaracondong - Surabaya Gubeng Berangkat 10.15 WIB.
Kemudian terdapat KA Kutojaya Selatan Relasi Kiaracondong-Kutoarjo berangkat 20.50 WIB untuk ketersediaan tiket disebutkan habis sampai Tanggal 2 Januari 2024.
"Ada juga KA Kahuripan Relasi Kiaracondong-Blitar berangkat 22.15 WIB tiket habis sampai tanggal 8 Januari 2024 dan KA Tambahan KAC-Sgu Relasi Kiaracondong-Surabaya Gubeng ini tiketnya pada kemarin 25 Desember 2023 habis dipesan," sebut Ayep.
Untuk rute favorit di wilayah Daop 2 Bandung ucap Ayep, adalah relasi Kiaracondong - Blitar dengan menggunakan rangkaian KA Kahuripan yang tiketnya habis dibeli hingga tanggal 8 Januari 2024.
Ayep memerkirakan jumlah penumpang maupun tiket KA yang terjual saat ini akan mengalami perubahan yang signifikan.
"Kemungkinan puncak arus mudik Nataru 2023/2024 akan terjadi gelombang kedua di tanggal 27-31 Desember 2023," ungkap Ayep.
Baca Juga
Pengamanan Angkutan Nataru
Sebanyak 505 petugas keamanan gabungan dikerahkan oleh PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (PT KAI Daop) 2 Bandung pada masa angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru 2023/2024).
Executive Vice President Daerah Operasi 2 Bandung, Takdir Santoso, sebelumnya mengatakan seluruh petugas itu terdiri dari polisi khusus kereta api (Polsuska) dan security, serta bantuan eksternal yaitu TNI, Polri serta petugas tambahan atau relawan dari masyarakat Customer Service Mobile dan Komunitas Pencinta Kereta Api (RF) Edan Sepur Bandung, Sahabat KAI, Railfans Cianjur, dan Railfans Cimahi.
"Daop 2 Bandung menyiapkan personel keamanan yang terdiri dari personel Polsuska dan personel security 397, pengamanan kewilayahan 40, dan bantuan eksternal dari TNI-Polri 68," ujar Takdir pada Apel Gelar Pasukan Pengamanan Angkutan Nataru 2023/2024 di halaman Parkir Kantor Daop 2 Bandung, Kamis, 21 Desember 2023.
Takdir mengatakan personel keamanan tersebut akan melakukan pengamanan di dalam kereta api (KA), stasiun, maupun secara mobile melakukan patroli di jalur KA dan objek-objek penting lainnya, seperti dipo lokomotif dan kereta.
Pada bidang pelayanan, PT KAI Daop 2 Bandung menambah petugas Customer Service Mobile (CSM) untuk melayani para pengguna jasa di Stasiun selama masa angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, untuk mempermudah pelanggan petugas CSM ditempatkan di Stasiun Bandung dan Stasiun Kiaracondong.
"Kegiatan ini dimaksudkan untuk memastikan kesiapan seluruh personel pengamanan angkutan Nataru 2023/2024 yang akan bertugas mulai 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024," kata Takdir.
Takdir menuturkan selain petugas CSM ada juga petugas Posko bantuan Komunitas Pecinta Kereta Api (RF) Edan Sepur Bandung, Sahabat KAI, Railfans Cianjur, dan Railfans Cimahi dengan tugas memberikan informasi perjalanan KA di beberapa stasiun ramai penumpang.
Untuk pelayanan kesehatan, PT KAI Daop 2 Bandung menempatkan petugas paramedis dan dokter serta ambulance posko di beberapa Stasiun besar, seperti Bandung, Kiaracondong, Tasikmalaya, Banjar, Padalarang, Cianjur dan Purwakarta.
"Berkoordinasi dengan pelayanan kesehatan setempat yakni rumah sakit dan puskesmas sepanjang jalur KA, untuk antisipasi apabila ada penumpang yang mengalami kondisi darurat," ungkap Takdir.
Advertisement
Kesiapan Kereta
Takdir Santoso menyampaikan selama masa Angkutan Nataru 2003/2024 telah menyiapkan 10 Lokomotif seri CC 201, 3 Lokomotif CC 203, dan 12 lokomotif CC 206 sedangkan untuk kereta menyiapkan 225 Kereta dan 5 Trainset KRDE.
Sebanyak 252.552 tempat duduk disiapkan selama masa angkutan Nataru 2023/2024 dengan tujuan kebarangkatan Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur.
"Untuk tujuan Jakarta yakni Stasiun Gambir dan Pasar Senen dengan KA Argo Parahyangan dan KA Cikuray. Tujuan Jawa Tengah yakni Kroya, Purwokerto, Kebumen, Kutoarjo Solobalapan dan DIY dengan KA Lodaya, KA Baturaden Ekspres, dan KA Kutojaya Selatan," jelas Takdir.
Sedangkan tujuan Jawa Timur dengan KA Argo Wilis, KA Malabar, KA Mutiara Selatan, KA Pasundan dan KA Kahuripan.
Diperkirakan tanggal 24 Desember 2023 puncak keberangkatan masyarakat dan tanggal 1 Januari 2023 akan menjadi puncak kedatangan masyarakat yang akan menggunakan jasa kereta api.
"Persiapan KA selama angkutan Nataru di wilayah Daop 2 Bandung total KA keberangkatan sejumlah 27 KA dengan rincian 23 perjalanan KA Reguler dan 4 Perjalanan KA Tambahan," terang Takdir.
Takdir mengimbau kepada masyarakat yang akan menggunakan moda kereta api dapat segera memesan tiket dari jauh-jauh hari. Karena tiket KA masa libur Nataru 2023/2024 masih cukup banyak tersedia di masa Angkutan Nataru ini.
"KAI membuka penjualan tiket mulai H-45 sebelum keberangkatan," ucap Takdir.
Antisipasi Bencana Alam
Mengantisipasi datangnya musim hujan dan cuaca ekstrem yang bertepatan dengan masa Angkutan Nataru 2023/2024, PT KAI Daop 2 Bandung memitigasi bahaya yang berpotensi mengganggu perjalanan KA.
Diantaranya dengan melakukan normalisasi saluran air dari tumpukan sampah, membuang lumpur keluar Rumija, perkuatan penahan tanah pada lokasi rawan amblas dengan retaining wall maupun bronjong serta penempatan AMUS (Alat Material Untuk Siaga).
"(AMUS) Ada di 14 titik yaitu di Stasiun Bandung, Kiaracondong, Cicalengka, Cibatu, Ciawi, Tasikmalaya, Banjar, Cimahi, Padalarang, Cianjur, Cibeber, Rendeh, Purwakarta dan Cibungur," jelas Takdir.
Tak hanya alat yang canggih, PT KAI Daop 2 Bandung juga menyiapkan Petugas Penilik Jalan (PPJ) ekstra 60 orang, Penjaga Jalan Lintas (PJL) ekstra 36 orang, dan petugas posko daerah khusus ekstra 32 orang.
Petugas dan perlengkapan tersebut disiagakan untuk mengamankan perjalanan KA di sepanjang lintas KA untuk memantau apabila terjadi kondisi yang dapat menghambat perjalanan KA.
"PT KAI telah menetapkan masa angkutan libur Natal dan Tahun Baru 2024 selama 18 hari, mulai 21 Desember 2023 sampai 7 Januari 2024," ungkap Takdir.
Advertisement