Sukses

Warga Desa Nanin NTT Bersorak Bahagia atas Air Bersih dari Sistem Pompa Tenaga Surya Sanspower

Penyedia sistem inovatif ini, Sanspower, kini dianggap sebagai pionir dalam memberikan solusi air bersih ramah lingkungan kepada masyarakat.

Liputan6.com, Jakarta - Dari Desa Nanin, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kesenangan dan sukacita yang meluap memenuhi Desa Nanin karena ditahun ini mendapatkan kemudahan akses air bersih yang disalurkan melalui sistem inovatif, yakni pompa air tenaga surya, mengubah kehidupan warga secara revolusioner yang di gagas oleh organisasi nirlaba Solar Chapter.

Penyedia sistem inovatif ini, Sanspower, kini dianggap sebagai pionir dalam memberikan solusi air bersih ramah lingkungan kepada masyarakat.

Situasi di Desa Nanin NTT menjadi sorotan ketika kebutuhan akan air bersih menjadi persoalan krusial bagi warga. Dengan akses yang sulit dan jarak yang jauh, warga desa harus meluangkan banyak waktu setiap hari hanya untuk mendapatkan air bersih. Namun, perubahan drastis terjadi ketika organisasi nirlaba Solar Chapter menyediakan sistem pompa air tenaga surya dari Sanspower, menghadirkan solusi yang mengubah kehidupan warga Desa Nanin. 

Dengan teknologi ini dapat memberikan akses air yang stabil sepanjang tahun dengan sumber energi gratis. Dengan memanfaatkan sumber tenaga matahari dan pompa berkekuatan max. 1.800 watt serta mampu menyemburkan air max. 13.000 liter/jam yang memudahkan warga Desa Nanin dalam mendapatkan air bersih

"Hal ini merupakan rahmat Tuhan yang luar biasa untuk masyarakat. Karena Solar Chapter Yayasan dari Jakarta sudah membantu kita mesin pompa air tenaga surya, serta bantuan dari DD untuk membangun fasilitas air bersih," ucap drg. Maria Martina Nahak.

Keberhasilan pengaliran air bersih di Desa Nanin NTT melalui system pompa tenaga surya Sanspower telah membawa perubahan yang luar biasa bagi masyarakat. Dengan ini, Solar Chapter bersama Sanspower berkomitmen untuk terus menyediakan solusi inovatif yang bermanfaat bagi masyarakat, sambil tetap menjaga keberlanjutan lingkungan.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.