Sukses

Cek Pelipatan Surat Suara, Kapolres Kampar Pastikan Tidak Ada Kesalahan

Polres Kampar dan KPU bersama Bawaslu mengecek pelipatan dan penyortiran surat suara Pemilu 2024 agar tidak terjadi kesalahan menjelang hari pencoblosan 14 Februari.

Liputan6.com, Pekanbaru - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kampar mengerahkan sejumlah pekerja untuk melipat surat suara pemilihan umum (Pemilu). Prosesnya hampir selesai dan nantinya dikirim ke berbagai kecamatan.

Pelipatan surat suara untuk pemilihan presiden dan wakilnya, calon legislatif berbagai tingkatan dan dewan perwakilan daerah diawasi KPU, Badan Pengawasan Pemilu dan personel Polres Kampar.

Sejumlah polisi memantau ketat pekerja pelipatan. Tidak seorangpun boleh membawa benda yang bisa merusak surat suara untuk menghindari hal tak diinginkan.

Para pekerja diperiksa ketika datang ke gudang logistik KPU, begitu juga saat pulang. Mereka juga diabsen sehingga yang tidak terdaftar dilarang masuk sehingga gedung itu benar-benar steril.

Tidak hanya pekerja, polisi yang berjaga juga diabsen. Begitu juga dengan Kepala Polres Kampar Ajun Komisaris Besar Ronald Sumaja ketika datang mengecek gudang itu.

Ronald memperhatikan pekerja agar tidak terjadi kesalahan sedikitpun. Apalagi hari pencoblosan pada 14 Februari makin dekat sehingga hal tidak diinginkan harus ditiadakan.

Kepada wartawan, Ronald menyebut pengecekan berlangsung di 2 gudang logistik KPU Kampar. Dia membawa Wakil Kapolres Kompol Andi Cakra Putra serta 10 personel pengamanan gudang.

"Giat pengecekan yang dilakukan ini tak lain dan tak bukan untuk memastikan segal keperluan logistik Pemilu 2024 aman tanpa ada gangguan dalam persiapannya," ungkap Ronald, Kamis petang, 11 Januari 2024.

 

2 dari 2 halaman

Jangan Lengah

Selain memantau, Ronald juga memberikan arahan kepada polisi yang berjaga. Anggota diperintahkan jangan lengah sedikitpun agar logistik terjaga dengan aman.

"Personel diminta melaksanakan tugas dengan sebaik-sebaiknya dengan menjaga sikap, tampang dan menggunakan pakaian dinas secara lengkap," kata Ronald.

Selain itu, Ronald memerintahkan petugas tak lengah mengecek buku mutasi. Setiap barang yang keluar dan masuk di gudang harus terdata, begitu juga mengawasi orang yang datang.

"Cek dan kontrol barang logistik di gudang KPU ini, harus terdata semua," tegas Ronald.

Personel yang berjaga diingatkan selalu berkoordinasi dengan staf KPU Kampar. Terkhususnya kepada petugas yang saat ini melakukan penempelan stiker jenis surat suara dan pemasukan tinta.