Liputan6.com, Sumedang - Bencana gempa bumi melanda wilayah Sumedang, Jawa Barat membuka tahun 2024. Gempa Sumedang yang berpusat di darat ini terjadi akibat adanya sesar aktif pada patahan Cipeles yang menyebabkan lebih dari 200 rumah rusak serta ratusan warga harus mengungsi.
Melihat keadaan bencana tersebut, PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) berkolaborasi dengan Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Nasional bergerak menyalurkan bantuan bagi korban bencana gempa Sumedang.
Bantuan diserahkan oleh Kalbe Corporate Sustainability Assistant Manager SFD Arie Wibowo dan Ketua Umum IPSM Nasional, Andriansyah, kepada Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumedang, H. Dikdik Sadikin, Selasa (9/1/2024).
Advertisement
Baca Juga
Penyaluran bantuan dipusatkan di Dinas Sosial Kabupaten Sumedang, dengan mencakup produk obat, vitamin, susu serta produk nutrisi dengan nilai donasi mencapai Rp 350 juta. Turut hadir dalam penyerahan bantuan, perwakilan Dinas Sosial Kabupaten Sumedang serta pengurus IPSM Kabupaten Sumedang.
“Terima kasih dan apresiasi mendalam kepada Kalbe dan IPSM yang telah bahu membahu meringankan beban saudara kita, warga Sumedang yang saat ini dilanda musibah gempa. Bantuan yang telah disampaikan akan segera kami salurkan kepada masyarakat yang terdampak bencana,” kata Dikdik Sadikin dalam keterangan resmi, Sabtu (13/1/2024).
Sementara Andriansyah mengatakan kembali mendapatkan kepercayaan dari Kalbe dalam menyalurkan bantuan bencana gempa di Sumedang.
“Ini menjadi bentuk kepedulian dan kehadiran IPSM sebagai garda depan kesejahteraan social, Bersama pilar-pilar sosial lainnya,” ucapnya.
IPSM Nasional juga telah berkoordinasi dengan IPSM Kabupaten Sumedang terkait penyaluran bantuan kepada warga terdampak.
Sementara itu, SFD Arie Wibowo, mengatakan, kolaborasi antara Kalbe dan IPSM merupakan tindak lanjut dari kerja sama yang telah dilakukan. Hal itu berkaitan dengan implementasi kesejahteraan sosial dan tanggap darurat bencana.
“Sejalan dengan komitmen keberlanjutan Kalbe Bersama Sehatkan Bangsa, Kalbe terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan akses layanan Kesehatan, salah satunya melalui kegiatan tanggap darurat bencana seperti yang saat ini sedang berjalan di Kabupaten Sumedang ini,” kata Arie.