Sukses

Cuaca Ekstrem Melanda Sulut, Dandim 1309/Manado Minta Babinsa Pantau Wilayah

Dia menekankan kepada para Babinsa jajaran Kodim 1309/Manado agar tetap siaga dengan terus melaksanakan monitoring wilayah. Laksanakan koordinasi dan sinergi dengan instansi terkait baik TNI-Polri, pemerintah maupun masyarakat.

Liputan6.com, Manado - Cuaca ekstrem yang melanda Sulut dalam beberapa hari terakhir ini membuat semua pihak meningkatkan kesiapsiagaan. Termasuk pihak Kodim 1309/Manado.

Dandim 1309/Manado Kolonel Inf Himawan Teddy Laksono, SIKom MTr (Han) mengingatkan, jajaran Danramil agar Babinsa selalu monitoring wilayah binaan, guna mewaspadai bencana alam yang sewaktu-waktu dapat terjadi.

“Dengan meningkatnya curah hujan sudah beberapa hari ini, seluruh Babinsa agar monitoring desa binaan dan menghimbau warganya waspada serta meminimalisir terjadinya bencana alam dapat terjadi,” ujar Dandim 1309/Manado, Selasa (16/1/2024).

Dia menekankan kepada para Babinsa jajaran Kodim 1309/Manado agar tetap siaga dengan terus melaksanakan monitoring wilayah. Laksanakan koordinasi dan sinergi dengan instansi terkait baik TNI-Polri, pemerintah maupun masyarakat.

“Lakukan terus pemantauan dan imbauan kepada masyarakat serta laporkan setiap perkembangan yang terjadi di wilayah,” kata Dandim.

Dalam kondisi cuaca ekstrem, dia juga mengimbau kepada warga masyarakat untuk tetap waspada mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, terutama yang bermukim dipinggiran bantaran sungai, dan lereng gunung.

Babinsa segera laporkan jika terjadi hal-hal di wilayah, seperti materi yang diberikan meliputi lima kemampuan teritorial, yakni temu cepat lapor cepat, manajemen teritorial, penguasaan wilayah, perlawanan rakyat dan komunikasi sosial serta lima sikap territorial.

“Sehingga nantinya prajurit Babinsa mampu melakukan deteksi dini terhadap sesuatu yang akan timbul di wilayah binaan masing-masing,” pungkas kolonel infanteri kelahiran Kudus Jawa Tengah ini.

2 dari 2 halaman

Imbauan Basarnas Manado

Kantor Basarnas Manado mengimbau masyarakat Sulut untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang sedang terjadi di daerah itu.

Kepala Basarnas Manado Montje Brurymengatakan akhir-akhir ini cuaca ekstrem hujan deras dengan angin kencang terjadi di daerah itu.

"Oleh karena itu mengimbau masyarakat Sulut untuk selalu waspada terhadap kondisi cuaca ini," katanya, Selasa (16/1/2024).

Dia mengatakan, terutama warga yang tinggal di daerah rawan bencana seperti bantaran sungai atau kali, untuk selalu waspada akan terjadinya banjir atau tanah longsor.

Kemudian bagi masyarakat yang akan bepergian menggunakan kendaraan agar tetap berhati-hati, selalu waspada terhadap adanya pohon tumbang dan tanah longsor pada beberapa titik yang sering terjadi.

"Mengimbau agar hati-hati, jika terjadi angin kencang dan hujan deras, untuk menghindari jalur-jalur tersebut, jangan sampai terjadi pohon tumbang dan longsor," ujar Monce.

Dia mengatakan, bagi masyarakat yang berada di pesisir pantai, maupun nelayan yang beraktivitas mencari ikan di laut, pastikan kondisi perahu, kapal dalam keadaan baik. Selain itu untuk selalu mengupdate keadaan atau kondisi cuaca yang dikirimkan, disampaikan BMKG,

"Jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan, bisa menghubungi Basarnas Manado melalui call center 115 ataupun langsung telepon ke Kantor Basarnas Manado," katanya.