Data Terbaru Korban Kapal LCT Bora V di Perairan Sitaro, 6 Orang Belum Ditemukan

Ada 6 Orang Belum Ditemukan, Ini Data Korban Kapal Kapal LCT Bora V di Perairan Sitaro

Liputan6.com, Bitung - Basarnas Manado bersama Tim SAR Gabungan telah menemukan 12 orang korban kapal LCT Bora V yang dinyatakan hilang pada, Minggu (21/1/2024) silam. Sementara itu, 6 orang dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian.

“Jadi menurut keterangan nahkoda, jumlah keseluruhan yang ikut berangkat berlayar di atas kapal LCT Bora V, dari pelabuhan Bitung menuju ke Pelabuhan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut, sebanyak 18 orang,” ungkap Kepala Basarnas Manado Monce Brury melalui Humas Basarnas Manado Ferry Arianto, Rabu (24/1/2024) pagi.

Sebelumnya diinformasikan bahwa dalam kapal itu memuat 16 orang yang terdiri dari 10 ABK dan 6 warga yang menumpang. Namun setelah ada 12 orang yang ditemukan, 2 di antaranya meninggal dunia, diperoleh informasi total yang berada di kapal itu sebanyak 18 orang.

“Rinciannya adalah ABK LCT Bora V berjumlah 10 orang sudah termasuk nahkoda, dan 8 orang pengikut yang terdiri dari sopir dan kenek atau helper,” ungkap Ferri Arianto.

Dia mengungkapkan, dari total 18 orang di kapal LCT Bora V itu, sudah 12 orang yang ditemukan dengan rincian 10 orang dalam keadaan selamat, dan 2 orang dalam keadaan meninggal dunia.

“Sedangkan 6 orang belum ditemukan atau masih dalam dalam proses pencarian oleh Tim SAR Gabungan,” ujarnya.

Ferry Arianto mengatakan, 12 korban yang ditemukan itu sudah berhasil diidentifikasi pada, Selasa (23/1/2024) tengah malam. Para korban sampai di Pelabuhan Bitung pada pukul 23.00 Wita, dan langsung dibawa ke RS Manembo-nembo, Kota Bitung.

Diberitakan sebelumnya, upaya pencarian korban hilangnya kapal LCT Bora V di perairan Kabupaten Kepulauan Sitaro pada, Minggu (21/1/2024), yang dilakukan tim SAR gabungan membuahkan hasil. Pada hari ketiga pencarian, Selasa (23/1/2024), ada 12 korban yang ditemukan.

“Penemuan korban kapal LCT Bora V sebanyak 12 orang, dengan rincian 10 selamat dan 2 orang meninggal,” ungkap Kepala Basarnas Manado Monce Brury, Selasa (23/2/2024) kemarin.

2 dari 2 halaman