Liputan6.com, Yogyakarta - Cuaca awal 2024 ini tidak menentu, khususnya di kawasan DI Yogyakarta. Badai Anggrek disinyalir jadi sebab utamanya. Beberapa hari hujan turun, kemudian dilanjut cuaca panas yang menyengat dan lembab.
Bagi pesepakbola, cuaca ini jadi kendala turunnya kebugaran dan daya tahan. Pasalnya para pemain harus berlatih di tengah cuaca hujan, lalu keesokannya main di cuaca panas.
Untuk mengatasi hal itu, dokter tim PSS Sleman Muhammad Hovi memberikan tips dan penanganan dini agar para pemain Super Elang Jawa tetap dalam kondisi fit dan bugar.
Advertisement
Baca Juga
1. Asupan Gizi
Muhammad Hovi menyebut langkah pertama menjaga kondisi tubuh di cuaca tak menentu saat ini dengan cara menjaga asupan gizi. Sebab, apa yang dikonsumsi akan berpengaruh terhadap kesehatan dan daya tahan tubuh.
“Kami menyediakan makanan yang mengandung gizi seimbang untuk para pemain di mess pemain,” kata Hovi, Jumat (26/1/2024).
Para pemain diwajibkan untuk mengonsumsi makanan yang kaya dengan serat, protein, vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin E, selenium dan zinc atau seng. Jika asupan itu terpenuhi, daya tahan tubuh akan lebih baik untuk mengikuti latihan rutin.
2. Istirahat
Pria lulusan Universitas Islam Indonesia (UII) ini menjelaskan kualitas istirahat menjadi aspek penting menjaga kondisi dan kebugaran tubuh agar tetap sehat. Dengan istirahat, para pemain akan memulihkan diri setelah mengikuti sesi latihan.
“Kami juga menganjurkan para pemain untuk istirahat yang cukup, jangan begadang, dan tidur malam lebih awal waktu. Pemain juga harus banyak minum air putih untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh,” ungkap dia.
Katanya, jika latihan saat cuaca kehujanan, maka para pemain harus disegerakan mandi setelahnya. Selain itu, ia juga menganjurkan untuk menghindari minuman dingin.
Pelatih Kepala PSS Sleman, Risto Vidakovic percaya penuh dengan para pemainnya untuk menjaga kondisi serta kebugaran tubuhnya. Menurutnya, latihan reguler yang telah berjalan selama satu bulan dapat menambah imun tubuh menjaga kesehatan tubuh.
“Mengenai kondisi pemain menurut saya yang terpenting yaitu mereka paham dan tahu apa yang harus dilakukan ketika berada di lapangan. Secara kebugaran fisik tidak ada masalah di para pemain pasalnya mereka hampir satu bulan menjalani latihan. Ini membentuk fisik mereka menjadi lebih baik,” kata Risto.
(Taufiq Syarifudin)