Rekomendasi Aplikasi Liburan, Cocok Jadi Teman Berwisata

Ilustrasi tiket, liburan. (Image by rawpixel.com on Freepik)

Liputan6.com, Yogyakarta - Berkembangnya teknologi, sejalan dengan semakin mudahnya mendapatkan akses informasi. Hal ini pula yang melatarbelakangi hadirnya beberapa aplikasi wisata untuk mempermudah wisatawan mengakses informasi wisata.

Setidaknya ada sekitar lima aplikasi terpercaya yang bisa menjadi referensi dalam berwisata. Mengutip dari kemenparekraf.go.id, berikut beberapa aplikasi liburan tersebut:

1. Atourin

Aplikasi Atourin hadir untuk memberikan kemudahan berburu wisata dengan lebih praktis. Dirilis pada 2019, aplikasi ini sudah mencakup 200 wilayah kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.

Dari angka tersebut setidaknya sudah lebih dari 3.000 objek wisata, 600 rencana perjalanan, 200 pemandu wisata, 40 desa wisata, serta 250 produk lokal yang tersedia. Adapun fitur-fitur yang bisa dinikmati di aplikasi Atourin pun beragam, mulai dari pilihan rekomendasi itinerary beberapa destinasi wisata hingga perhitungan jarak dan waktu tempuh berdasarkan Google Maps.

Selain bermanfaat untuk wisatawan, aplikasi ini juga memberikan manfaat kepada pelaku wisata karena memiliki fasilitas pelatihan dan pendampingan dalam pengembangan skill. Fasilitas itu bisa didapatkan oleh seluruh pelaku pariwisata demi meningkatkan kualitas pariwisata di Indonesia.

2 dari 3 halaman

East Java Trip

2. East Java Trip

East Java Trip adalah aplikasi buatan anak bangsa yang memuat rekomendasi budaya, kuliner, dan atraksi di Jawa Timur. Aplikasi yang dirilis pada 2013 ini juga dilengkapi dengan berbagai foto dan deskripsi lengkap dari setiap destinasi, kuliner, dan atraksi wisata yang direkomendasikan.

3. Tlusure

Aplikasi Tlusure bekerja sama dengan host terpercaya untuk dapat memenuhi aktivitas selama liburan. Dengan Tlusure, wisatawan dapat memanfaatkan fitur Personalisasi Aktivitas Sesuai Mood.

Fitur tersebut memungkinkan pengguna untuk mendapat rekomendasi aktivitas sesuai dengan mood atau suasana hati saat itu. Fitur unggulan lainnya adalah fitur pencarian berdasarkan ramai, lenggang, dan tersertifikasi CHSE. Selain itu, ada juga fitur rekomendasi berdasarkan lokasi (nearby) dan popularitas.

3 dari 3 halaman

Wisata Alam Indonesia

4. Wisata Alam Indonesia

Aplikasi Wisata Alam Indonesia dirilis oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Aplikasi panduan wisata ini sekaligus menjadi upaya untuk mengembangkan dan mengutamakan konsep ekowisata.

Aplikasi gratis ini sudah dilengkapi beberapa fitur bermanfaat, seperti peta wisata alam, informasi objek wisata, hingga panduan dan etika berkegiatan di alam. Melalui aplikasi ini, wisatawan juga bisa menggali informasi terkait Taman Nasional dan Taman Wisata Alam yang tersebar di seluruh Indonesia.

5. Desa Wisata Nusantara

Selain keempat aplikasi tersebut, ada juga aplikasi panduan wisata lainnya bernama Desa Wisata Nusantara. Menurut laman aptika.kominfo.go.id, aplikasi ini dibangun untuk mempermudah ketersediaan informasi desa wisata di Indonesia beserta atraksi, aksesibilitas, dan amenitasnya.

Pengguna dapat menikmati fitur pengelolaan desa wisata, pengelolaan berita, pengelolaan atraksi, dan amenitas desa. Aplikasi ini dikembangkan melalui kolaborasi bersama Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa) serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Penulis: Resla