Telat Makan Hingga Kelelahan, 6 KPPS di Sinjai Dilarikan ke Rumah Sakit

Liputan6.com, Sinjai - Sejumlah anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan dilarikan ke rumah sakit dan puskesmas untuk mendapatkan perawatan. Mereka diduga mengalami kelelahan saat proses perhitungan dan rekapitulasi suara di TPS masing-masing. 

Komisioner KPU Sinjai, Nikmah Zein menyebut hingga saat ini sedikitnya ada 15 anggota KPPS yang butuh dan telah mendapatkan perawatan medis. 15 anggota KPPS Itu tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Sinjai. 

"Mereka dirawat karena didiagnosa mengalami kelelahan," kata Nikmah, Kamis (15/2/2024). 

Dari 15 orang itu, lanjutnya, 6 di antaranya sempat menjalani perawatan intensif dan harus diinfus. Nikmah pun mengaku telah menjenguk anggota KPPS yang sedang dirawat tersebut. 

"Sekarang masih ada dua orang di rawat di RSUD Sinjai, di Puskesmas Sinjai Timur ada dua orang dan di Puskesmas Borong juga ada," sebutnya. 

Nikmah menjelaskan bahwa sejumlah anggota KPPS itu mengalami kelelahan akibat proses pemungutan suara yang molor lantaran masih banyak pemilih yang hendak menyalurkan hak suaranya hingga Rabu (14/2/2024) siang. Alhasil anggota KPPS itu pun telat makan akibat waktu pencoblosan yang molor. 

"Ada jam istirahatnya sebenarnya, cuma mereka juga tidak mau tinggalkan kalau masih banyak yang antre. Kemarin saya lihat memang sampai jam 12.00 siang masih banyak yang antre," jelasnya. 

Nikmah memastikan bahwa seluruh anggota KPPS yang menjalani perawatan itu tak ada yang dalam kondisi kritis. Apalagi mereka yang dirawat rata-rata anggota KPPS yang masih tergolong muda. 

"Tidak ada yang kritis. Mereka didiagnosa kelelahan. Saya sempat tanya karena telat makan," jelasnya.

Hal senada diungkapkan Ketua KPU Sinjai Muhammad Rusmin, dia menjelaskan bahwa saat ini dua anggota KPPS yang sebelumnya mendapatkan perawatan intensif telah dipulangkan setelah kondisinya membaik. 

"Dua sudah dipulangkan, empat masih dirawat," ucapnya. 

Simaklah juga video pilihan berikut ini: