Sukses

Bermain 10 Pemain, Ini Fakta Menarik Duel Laga Duo Tim Legendaris

Persis Solo baru saja menjamu tim tamunya PSM Makasar di Stadion Manahan Solo, Senin malam (4/4/2024) dengan skor 1-0.

Liputan6.com, Solo - Persis Solo baru saja melakoni laga lanjutan pekan 27 Liga 1 2024 meladeni PSM Makasar, Selasa malam 4 Maret 2024. Laga antar tim tradisional dan legendaris itu berakhir dengan satu-satunya gol yang dicetak oleh Moussa Sidibe pada menit ke 54.

Pelatih Persis Solo, Milomir Seslija usai laga timnya melawan PSM Makasar mengaku memberikan apresiasi untuk anak asuhannya atas kemenangan mereka.

Dengan satu-satunya gol yang tercipta tersebut Persis Solo bisa merangkak naik di posisi klasemen sementara dan bertengger di posisi sebelah dengan raihan 35 poin.

Di bawah ini adalah fakta-fakta menarik dalam laga antara Persis Solo melawan PSM Makasar :

1. Bermain 10 Pemain

Persis Solo harus bermain dengan 10 pemain setelah kiper mereka Muhammad Riyandi pada menit ke 23 harus diganjar kartu merah. Meski begitu, tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu bisa menjebol gawang M Ardiansyah pada menit ke-54 yang dilesatkan oleh pemain bernomor punggung 25 Moussa Sidibe.

 

2 dari 2 halaman

Video Kesalahan Wasit

2. Laga 2 Tim Tradisional 

Diketahui klub Persis Solo dan juga PSM Makasar adalah klub sepak bola di Indonesia yang sudah ada sejak 100 tahun lebih di Indonesia. Laskara Sambernyawa dan juga Ayam Jantan dari Timur itu menjadi tim legendaris yang memiliki banyak pendukung fanatik. Tak heran ketika tim-tim tersebut bertanding stadion tak pernah sepi penonton.

3. Bukti Kesalahan Wasit

Pelatih PSM Makasar, Bernardo Tavares dalam sesi press conference usai laga membawa bukti potongan video sebuah pelanggaran yang seharusnya membuahkan hasil penalti untuk timnya. Ia menyebut jika terjadi penalti kemungkinan hasil laga pada Senin malam tersebut akan berakhir imbang.

4. Gol Semata wayang

Gol semata wayang yang dicetak oleh pemain Persis Solo Moussa Sidibe tersebut menurut Bernardo Tavares adalah kesalahan yang dilakukan oleh anak asuhannya sendiri. Sehingga, Persis Solo bisa memanfaatkan satu-satunya peluang mereka di laga tersebut untuk menjadi gol.

"Gol yang dicetak Persis Solo adalah kesalahan kami. Kami merasa sedih, karena kami ingin menang di sini," pungkas Tavares.