Liputan6.com, Bandung - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan pemeriksaan di kediaman Hanan Supangkat pada Kamis (7/3/2024) pukul 4.30 WIB di Perumahan Intercon, Taman Kebon Jeruk, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat.
Penyidik KPK diketahui telah melakukan penggeledahan sejak Rabu pukul 21.30 WIB. Di lokasi, penyidik membawa keluar sejumlah empat koper yang telah dilabeli segel KPK dan kotak plastik yang ditutup rapat pita perekat.
Terdapat dua alat penghitung uang yang turut dibawa dan terlihat dimasukkan lebih dulu ke dalam bagasi mobil. Sementara itu para penyidik terlihat mengenakan masker berwarna putih dalam melakukan pemeriksaan tersebut.
Advertisement
Ada sekitar 12 orang penyidik KPK yang tiba di lokasi dengan menggunakan tiga mobil berwarna hitam. Para penyidik membawa dua buah koper yang digunakan untuk membawa sejumlah barang bukti.
Adapun di kediaman Hanan Supangkat terlihat dijaga ketat oleh sejumlah petugas kepolisian.
Sebagai informasi, penyidik KPK melakukan penyelidikan kepada Hanan Supangkat sebagai saksi dalam kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL)
“Penyidik mendalami pengetahuans aksi, antara lain terkait dengan komunikasi antara saks dan SYL. Selain itu, juga dikonfirmasi mengenai informasi dugaan adanya proyek pekerjaannya di Kementerian Pertanian,” kada Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri melansir Antara, pada Senin (4/3/2024).
Profil Hanan Supangkat
Melansir dari beberapa sumber, Hanan Supangkat merupakan seorang pengusaha yang menjalani beberapa bidang usaha. Ia merupakan Direktur PT Mulia Knitting Factory sebuah perusahaan pakaian dalam pria merk Rider.
Ia juga pernah memimpin klub mobil mewah yaitu Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI) periode 2017-2019. Hanan Supangkat merupakan putra dari Henry Supangkat yang merupakan generasi ketiga PT Mulia Knitting Factory.
Diketahui perusahaan tersebut berawal dari sebuah pabrik garmen kecil yang berkembang menjadi produsen tekstil yang terdiri dari divisi merajut, divisi pewarnaan, divisi pewarnaan benang, dan divisi garmen.
Saat ini Hanan menjadi pemimpin generasi keempat dan menunjuk putrinya Yvonne Supangkat yang merupakan direktur keuangan perusahaan untuk memimpin divisi IT di perusahaannya.
Advertisement