Sukses

Ramadan Festival di Bandung Bakal Torehkan Rekor MURI Baca Al-Qur'an Terbanyak

Salah satu kegiatan yang akan digelar di Masjid Raya Al Jabbar adalah Safari Imam Muda Palestina, Sabtu, 16 Maret 2024.

Liputan6.com, Bandung - Dalam rangka menyambut dan mengisi bulan suci Ramadan lewat kegiatan yang bermanfaat, Masjid Raya Al Jabbar Bandung adalah salah satu tempat terselenggaranya ragam acara bagi warga Jawa Barat.

Kegiatan tersebut di antaranya akan terselenggara lewat dua program yaitu Spiritual & Education Camp dan RAMFEST (Ramadhan Festival).

Plh Sekretaris DKM Masjid Al Jabbar Dodo Suhendar mengatakan, Spiritual & Education Camp dirancang untuk memberikan edukasi dan pembinaan mental spiritual bagi anak-anak dan remaja.

"Sedangkan RAMFEST merupakan Festival Ramadan yang dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, di antaranya bazar Ramadan untuk memberdayakan UMKM lokal, perlombaan hadro, dai cilik, dan tilawah Quran," kata Dodo dalam keterangannya dikutip Kamis, 14 Maret 2024.

Festival itu akan menorehkan rekor MURI melalui Pembacaan Al Quran Terbanyak, menghadirkan keceriaan dalam Ramadan bersama anak yatim, dan dimeriahkan oleh guest star, marawis, dan nasyid.

Selain itu, kegiatan ini akan digelar di Masjid Raya Al Jabbar adalah Safari Imam Muda Palestina, Sabtu, 16 Maret 2024. Informasi tersebut sudah diumumkan pada laman resmi Masjid Raya Al Jabbar.

Imam Muda Palestina, yang juga dalam keterangannya disebut sebagai imam tetap Masjib Besar Yordania, Syeikh Ahmad Halil Jabr akan mengisi kegiatan Ramadan pada pukul 13.00-15.00 WIB.

"Salah satu misi Aman Palestina-Indonesia antara lain menyadarkan masyarakat dan memotivasi umat Islam di dunia untuk membantu bangsa Palestina. Masjid menjadi salah satu sektor yang diharapkan dapat menjadi media syiar yang tepat. Selain sebagai pusat ibadah umat islam, masjid merupakan lambang kebesaran syiar dakwah Islam,"

"Oleh karena itu, Aman Palestin-Indonesia ingin merangkul masjid-masjid di Indonesia untuk menyebarkan syiar tentang isu Palestina, agar menjadi isu utama umat Islam di dunia terutama selama moment Ramadhan 1445 H," tulis dalam keterangan.

Secara keseluruhan, Dodo menyebut, RAMFEST akan berlangsung dari 25 Maret - 14 April 2024, dengan berbagai acara menarik setiap minggunya.

"Informasi detail mengenai RAMFEST akan diumumkan setelah persiapan dan kepastian sponsor," katanya.

"Pihak Masjid Raya Al Jabbar mengundang masyarakat untuk berpartisipasi dalam Amaliah Ramadhan 1445 H/2024 ini. Mari kita bersama-sama memakmurkan masjid dan meraih keberkahan di bulan suci Ramadan," tandas Dodo.

 

2 dari 2 halaman

Tausiah dan Takjil Gratis

Sebelumnya, Plh Sekretaris DKM Masjid Al Jabbar Dodo Suhendar menyampaikan, kegiatan-kegiatan yang ada di Masjid Raya Al Jabbar selama bulan puasa adalah termasuk Program Amaliah Ramadhan.

Program itu terbagi menjadi tiga kategori yakni kegiatan reguler, fasilitasi, dan kolaborasi. Khusus kegiatan reguler, akan diadakan setiap hari sepanjang bulan Ramadan.

Sementara itu, kegiatan fasilitasi dan kolaborasi akan diadakan pada waktu-waktu tertentu.

Dodo menerangkan, kegiatan fasilitasi memberikan ruang bagi pihak eksternal untuk menyelenggarakan pengajian dan kajian di Masjid Raya Al Jabbar. Sedangkan kegiatan kolaborasi, menghadirkan dua program istimewa, yaitu Spiritual & Education Camp dan RAMFEST (Ramadhan Festival).

"Kegiatan Ramadan di Masjid Al Jabbar ini diharapkan mampu meningkatkan silaturahmi dan ukhuwah umat Islam, meningkatnya syiar Islam, dan berkembangnya potensi ekonomi umat Islam di Jawa Barat. Mohon doanya," ujar Dodo.

Untuk kegiatan reguler, misalnya, masyarakat dapat menikmati takjil buka puasa bersama dan menunaikan salat Tarawih berjamaah dengan tausiah inspiratif.

Selain itu, masyarakat juga dapat mengikuti kultum singkat setelah salat subuh dan zuhur untuk menambah wawasan keislaman.

Pihak Masjid Raya Al Jabbar mengundang masyarakat untuk berpartisipasi dalam Amaliah Ramadhan 1445 H/2024 ini. "Mari kita bersama-sama memakmurkan masjid dan meraih keberkahan di bulan suci Ramadan," ujar Dodo.

Diketahui, Masjid Al Jabbar merupakan hasil rancangan mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang digadang-gadang jadi masjid terbesar di Jawa Barat.

Masjid ini berdiri di atas kolam retensi atau embung seluas 25,997 hektar di kawasan Gedebage, Kota Bandung dengan memakan waktu hampir 5 tahun. Saat proses pembangunannya sempat terkendala pandemi Covid-19 selama 2 tahun.

Di bawah Masjid Al Jabbar terdapat Museum Digital Rasulullah pertama di Indonesia. Selain itu, ada pula museum lahirnya Islam Nusantara serta perkembangan Islam di Jabar. Masjid ini diperkirakan mampu menampung hingga 10.000 jemaah.Â