Liputan6.com, Yogyakarta - Film Ghostbusters: Frozen Empire resmi tayang di Indonesia mulai 20 Maret 2024. Film Ghostbusters: Frozen Empire merupakan kelanjutan langsung dari Afterlife yang rilis 2021.
Sementara itu, Ghostbusters: Afterlife merupakan kelanjutan langsung dari Ghostbusters (1984). Film yang dibintangi Paul Rudd, Carrie Coon, Finn Wolfhard, dan Mckenna Grace ini digarap Sony Pictures Entertainment.
Film Ghostbusters: Frozen Empire disutradarai oleh Gil Kenan, seorang sutradara berdarah Inggris yang juga sering terlibat dalam film-film Ghostbusters sebelumnya. Selain Kenan, Jason Reitman selaku sutradara dari film Ghostbusters: Afterlife (2021) juga membantu proses penulisan skrip film ini.
Advertisement
Selain sebagai kelanjutan waralaba Ghostbusters, Frozen Empire juga menjadi film pertama dari walaba itu yang rilis setelah kematian Ivan Reitman, sang kreator Ghostbusters. Sehingga, film ini didedikasikan untuk Ivan dan ulang tahun ke-40 Ghostbusters.
Baca Juga
Film Ghostbusters: Frozen Empire menceritakan kisah dari keluarga Spengler yang kembali menuju Kota New York di mana semuanya bermula. Dikutip dari laman IMdb, berikut sinopsis film Ghostbusters: Frozen Empire.
Beberapa waktu setelah kejadian akhir Ghostbusters: Afterlife (2021) di Oklahoma, keluarga Spengler kembali ke New York City. Mereka menjalankan bisnis Ghostbusters yang pernah dijalankan oleh pendahulu mereka.
Mereka juga menggunakan markas lama Ghostbusters dan mobil lawasnya, meski seringkali menimbulkan ketidaknyamanan saat menjalankan tugas. Pheobe (Mckenna Grace) begitu bersemangat menjalankan tugas sebagai bagian Ghostbusters, karena merasa kemampuannya dalam bidang sains menjadi sangat berguna.
Sementara Trevor (Finn Wolfhard) sedang berkecamuk dengan masa pubertasnya dan mencoba sebisa mungkin menghindari tugas sebagai Ghostbusters lantaran menganggap dirinya sudah dewasa. Sedangkan Callie (Carrie Coon) dan Gary (Paul Rudd), keduanya masih saling berdaptasi dengan komposisi keluarga dan pekerjaan baru ini.
Apalagi, Gary sebelum bersama Callie, adalah guru Phoebe. Di tengah kemelut keluarga ini menghadapi masalah masing-masing, mereka juga dihadapkan problem yang muncul setiap kali menjalankan tugas, mulai dari kerusakan, kejadian nyaris kecelakaan lalu lintas, hingga soal Phoebe.
Posisi Phoebe di Ghostbusters terancam lantaran ia kedapatan sebagai pekerja di bawah umur yang bergabung dengan agensi pemburu hantu tersebut. Ia pun diminta menunggu hingga 17 tahun untuk ikut berburu.
Bila tidak, Ghostbusters akan terancam untuk ditutup karena dianggap melanggar aturan. Phoebe yang juga mulai memasuki usia puber tak bisa mengendalikan emosinya dan membuat suasana semakin pelik.
Toko Klenik
Sementara itu, Ray Stantz yang sudah pensiun dari Ghostbusters dan memilih membuka toko klenik. Ia menerima barang misterius dari pria bernama Nadeem.
Nadeem menyebut bahwa barang berupa bola dari tembaga tersebut adalah peninggalan neneknya. Ia memilih untuk menjual barang-barang itu demi mendapatkan uang.
Ray merasa ada yang tak beres dengan benda bola metal tersebut. Sebab, bola tersebut memberikan efek kepada sekelilingnya.
Ray pun memutuskan untuk menyimpan bola itu dan akan menyelidikinya nanti. Di sisi lain, Phoebe yang tersisihkan karena aturan usia kerja mulai merasa kesepian.
Pada saat itulah, ia bertemu dengan seorang hantu korban kebakaran bernama Melody dan keduanya mulai berteman. Sementara itu, bola besi misterius yang dibawa Nadeem menarik minat Ghostbusters.
Namun, mereka tak menyangka bahwa bola itu berisi entitas jahat yang mampu meneror manusia dan menjadikan Bumi mengalami zaman es kedua. Kini tim Ghostbusters dari lintas generasi harus menghadapi teror makhluk tersebut demi mencegah kepunahan manusia, di tengah segala situasi internal yang pelik.
Advertisement