Olahraga pada Bulan Puasa, Berikut Jenis dan Waktu Terbaik

Liputan6.com, Bandung - Bulan suci Ramadan adalah bulan yang penuh keberkahan bagi umat Muslim di seluruh dunia. Pada bulan ini, umat Muslim juga biasanya melaksanakan ibadah puasa dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari.

Ketika berpuasa umat Muslim harus menahan diri untuk tidak makan dan minum selama seharian penuh. Tidak sedikit juga yang bertanya-tanya bagaimana umat Muslim olahraga ketika menjalankan puasa.

Meskipun menjalankan puasa seseorang masih dianjurkan untuk melakukan olahraga untuk membantu tubuh tetap bugar. Namun, perlu diperhatikan jenis olahraga dan waktunya agar kegiatan olahraga tersebut tetap menyehatkan.

Mengutip dari Siloam Hospital ada beberapa waktu terbaik yang harus diperhatikan untuk melaksanakan olahraga ketika berpuasa. Mempertimbangkan waktu yang tepat sangat penting agar aktivitas tersebut membuat tubuh tetap berenergi.

Diketahui waktu yang tepat untuk berolahraga ketika bulan puasa adalah sebelum sahur, sebelum berbuka, setelah berbuka dan sebelum tidur. Olahraga sebelum sahur bisa dilakukan setengah jam sebelum sahur diiringi dengan asupan cairan yang cukup agar tubuh tetap terhidrasi.

Kemudian waktu olahraga sebelum buka puasa bisa dimanfaatkan pada waktu singkat sekitar 30 menit sebelum berbuka puasa. Umat Muslim juga bisa melaksanakan olahraga pada waktu setelah berbuka setelah makanan telah tercerna dengan baik.

Terakhir waktu sebelum tidur juga bisa menjadi pilihan waktu olahraga yang baik dan bisa dilakukan selama 30 menit sebelum tidur. Namun, perlu diperhatikan jenis olahraga yang akan dilaksanakan dan baiknya tidak dilakukan lebih dari satu jam.

2 dari 4 halaman

Jenis Olahraga pada Bulan Puasa

Ilustrasi Olahraga, Pemanasan. Photo by Muhammad Faris on Unsplash

Melansir dari Siloam Hospital berikut ini adalah jenis olahraga yang disarankan ketika menjalani puasa:

1. Berjalan santai

Olahraga yang paling direkomendasikan ketika bulan puasa adalah olahraga berjalan santai. Aktivitas ini masuk dalam jenis olahraga ringan yang tidak terlalu membuang banyak energi atau menyebabkan keringat berlebihan.

Menjalani olahraga jalan santai juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh terutama pada bagian jantung, tulang, dan otot.

2. Bersepeda

Bersepeda menjadi olahraga yang disarankan untuk dilakukan ketika berpuasa namun dengan jarak yang dekat. Olahraga ini tidak hanya membantu membakar lemak dan kalori tetapi juga bisa menjaga kesehatan jantung dan mengencangkan otot.

Umat Muslim yang berpuasa bisa menghabiskan waktu olahraga dengan ngabuburit bermain sepeda di sekitar rumah.

3 dari 4 halaman

Jenis Olahraga pada Bulan Puasa

Ilustrasi olahraga ringan. (Sumber: Pexels)

3. Yoga

Olahraga Yoga termasuk dalam jenis olahraga yang ringan karena tidak menguras banyak energi. Olahraga ini bisa dilaksanakan di rumah dan berfokus pada meregangkan otot dan membuat otak lebih rileks.

Menjalankan olahraga yoga juga bisa membantu menenangkan pikiran dan berfokus pada teknik pernapasan.

4. Pilates

Sama seperti Yoga olahraga Pilates merupakan olahraga ringan yang bisa dilakukan ketika berpuasa. Olahraga ini membantu seseorang untuk memperbaiki postur tubuh atau meningkatkan kekuatan otot.

Biasanya pilates dilakukan sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan masing-masing orang. Pilates juga termasuk jenis olahraga yang bisa meringankan stres dan menenangkan orang yang menjalaninya.

4 dari 4 halaman

Jenis Olahraga pada Bulan Puasa

komorbid — Ilustrasi orang olahraga. (Foto: Unsplash/Jonathan Borba)

5. Sit Up dan Push Up

Ketika menjalani puasa umat muslim bisa menjalani olahraga sit up dan push up di sela-sela waktu santai. Olahraga ini bisa dilakukan di mana saja dan mempunyai banyak manfaat untuk tubuh.

Misalnya olahraga sit up membantu tubuh untuk meningkatkan fleksibilitas membentuk otot, dan mengurangi risiko nyeri pinggul. Kemudian olahraga push up membantu tubuh menjaga stabilitas dan menguatkan otot dada.

6. Jogging

Jogging adalah jenis olahraga yang bisa dilakukan oleh seseorang yang mempunyai energi lebih dan sudah terbiasa jogging di waktu puasa. Namun, pastikan melakukan jogging dengan intensitas ringan dan bisa dilakukan pada waktu pagi hari atau sore hari.