Antisipasi Tumpukan Sampah Saat Lebaran, Petugas Kebersihan di Purwakarta Tak Boleh Libur

Liputan6.com, Purwakarta - Pegawai pemerintahan, mendapat jatah libur cukup panjang di momentum Lebaran 2024 (1445 Hijriah) nanti. Yakni, terhitung dari tanggal 8 April sampai 15 April mendatang. Hal itu, merujuk pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 7 Tahun 2024 tentang Cuti Bersama Pegawai Aparatur Sipil Negara.

Namun, libur panjang ini tak berlaku bagi para petugas kebersihan yang ada dibawah naungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Purwakarta. Hal mana, ratusan wajib bersiaga untuk menjaga kebersihan hingga malam takbiran dan pelaksanaan Salat Idulfitri 2024 mendatang.

Kepala Bidang Persampahan, DLH Kabupaten Purwakarta, Anggoro Budianto mengatakan, jelang Lebaran nanti pihaknya akan menyiapkan kekuatan penuh petugas kebersihan. Mengingat, produksi sampah yang dihasilkan warga di momentum hari raya itu lebaran akan berbeda dari hari biasanya.

"Petugas kami tidak libur. Mereka akan disiagakan di sejumlah titik krusial yang kerap dibanjiri sampah," ujar Anggoro kepada Liputan6.com, Selasa (2/4/2024).

Anggoro menjelaskan, berkaca dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya jelang lebaran seperti sekarang ini kerap terjadi peningkatan volume sampah. Pihaknya memprediksi produksi sampah di wilayahnya akan terjadi peningkatan sekitar 2-3 kali lipat dari hari normal. Apalagi, di saat malam takbiran nanti.

Atas dasar itulah, pihaknya akan menyiagakan petugasnya untuk mengantisipasi supaya tak ada penumpukan sampah. Sehingga, kebersihan lingkungan bisa tetap terjaga.

"Petugas kami, sudah siap untuk disebar di beberapa tempat keramaian, terutama di jalur protokol yang menjadi titik konsentrasi warga. Khusus di malam takbiran, mereka akan bersiaga selama 24 jam," kata dia.

Adapun petugas kebersihan yang akan dikerahkan, kata dia, berjumlah sekitar 374 orang yang terdiri dari petugas sapu, awak pengangkut sampah dan sopir armada sampah. Mereka, akan bertugas menyisir seluruh lokasi selama prosesi malam takbiran hingga perayaan lebaran dengan segala peralatan pendukungnya.

"Selain petugas sampah, kami juga menyiagakan personel khusus untuk kebersihan saluran air," terang dia.

Selain petugas penyapu, kata dia, nantinya pihaknya pun akan menyiagakan petugas penyisir yang mengangkut sampah tersebut. Supaya, tak terjadi penumpukan di tempat pembuangan sementara (TPS).

"Semoga dengan gerak cepat petugas kebersihan ini, wilayah Purwakarta tetap bersih dan nyaman selama pelaksanaan Lebaran," tambah dia.

Terkait produksi sampah di Kabupaten Purwakarta, Anggoro menambahkan, merujuk dari hitungan taksiran daya muat armada, saat ini sampah yang dibuang ke TPA Cikoloto di Desa Margasari, Kecamatan Pasawahan itu rata-rata sekitar 23,8 ton per hari.

Anggoro kembali menambahkan, meski para petugas sampah ini tidak libur saat pelaksanaan Lebaran nanti pihaknya memberikan toleransi agar mereka tetap bisa berkumpul bersama keluarga. Setelah salah Eid, mereka diizinkan untuk berkumpul bersama keluarga meski hanya sebentar.

"Jadi, kami sampaikan permohonan maaf kepada masyarakat jika di hari Lebaran nanti pelayanan sampah ada keterlambatan. Karena, petugas kami akan memulai aktivitasnya kembali dari pukul 10.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB," pungkasnya.