Sukses

Bismillah Selamat Sampai Tujuan, Polres Garut Lepas Ratusan Pemudik Gratis

Totalnya ada 150 orang pemudik beserta anak disesuaikan dengan jumlah kursi yang disediakan terbagi tiga bis, dua bis ke jalur selaran kemudian satu bis jalur utara.

Liputan6.com, Garut - Kepolisian Resor Garut, Jawa Barat melepas sekitar 150 orang pemudik program ‘Mudik Gratis Operasi Ketupat Lodaya 2024’ dengan dua tujuan berbeda.

“Kami titip salam minal aidzin waidzin mohon maaf lahir batin kepada seluruh pemudik dan keluarganya di kampung halamannya,” ujar Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky Dilatha, di sela-sela pelapasan pemudik gratis polres Garut, di halaman Mapolres Garut, Sabtu (6/4/2024)

Menurutnya, pelaksaan mudik gratis polres Garut merupakan gawe bareng Pemda Garut, TNI-Polri dan Stakeholder masyarakat Garut, untuk memudahkan masyarakat dalam pelaksanaan mudik lebaran 2024.

“Totalnya ada 150 orang pemudik beserta anak disesuaikan dengan jumlah kursi yang disediakan terbagi tiga bis, dua bis ke jalur selaran kemudian satu bis jalur utara,” papar dia.

Berdasarkan data yang masuk ke meja panitia mudik gratis polres Garut, sekitar 100 pemudik diberangkatkan untuk tujuan selatan dengan rute Cilacap hingga Jogjakarta. ”Kemudian 50 orang untuk jalur utara mulai Sumedang hingga Cirebon,” kata dia.

Ia berharap hadirnya program mudik gratis polres Garut, mampu mengurangi kepadatan arus lalintas dan memudahkan prosesi mudik lebaran 2024.

“Kita sudah himbau kepada masyarakat untuk mengikuti ini (Mudik gratis) dan alhamdulillah ada 150 masyarakat yang bersedia mudik gratis,” kata dia.

Selain memberikan kenyamanan, kepolisian Resor Garut menjamin tempat tinggal peserta mudik aman, dari ancaman pencurian melalui patroli petugas di tiap wilayah.

“Sebelum mudik sudah kami petakan dan akan kami jaga rumah-rumah para pemudik yang ditinggal sementara untuk mudik,” kata dia.

 

Simak Video Pilihan Ini:

2 dari 2 halaman

Pemda Siap Bantu

Pemerintah daerah (Pemda) Garut mengapresiasi program mudik gratis polres Garut. Pj. Bupati Garut Barnas Adjidin menyatakan, hadirnya program tersebut cukup membantu masyarakat dalam memudahkan mudik lebaran 2024.

“Saya yakin dengan adanya mudik gratis ini mengurangi beban mereka yang pergi dan jalanan juga karena mereka tidak menggunakan kendaraan motor dan juga kendaraan lainnya,” kata dia.

Tidak hanya itu, Barnas meminta sopir dan petugas kernet bis lebih bijak dalam perjalanan mudik yang akan mereka lalui sesuai dengan jalur dan rute yang telah ditetapkan.

“Apabila ada rest area yang cocok mungkin interval 100 kilometer harus berhenti agar sopir tidak ngantuk, kami minta keselamatan warga kami dalam mudik dan sampai di tempat yang dituju,” kata dia.

Menurutnya, program mudik gratis polres Garut tidaklah mudah, pemudik harus sesuai dengan rute telah ditentukan, sehingga jumlah yang daftar tidaklah banyak.

“Ternyata susah juga mengumpulkan untuk satu tujuan yang ini ada pulang ke Banten, yang ini daerah lain setelah didata hanya 10 kan jadi susah, kalau besok masih ada (yang minat) 2-3 bis lagi kita berangkatkan,” kata dia.