Sukses

Simak, Cara Mencuci Pembalut Sebelum Dibuang

Setelah selesai digunakan pembalut biasanya dicuci sebelum dibuang. Berikut ini tips mencuci pembalut dengan benar.

Liputan6.com, Bandung - Para perempuan khususnya perempuan yang sudah memasuki masa pubertas tentunya memiliki satu kebutuhan paling utama yaitu pembalut. Pasalnya, wanita yang memasuki masa pubertas sebagian besar sudah mengalami menstruasi.

Sebagai informasi, menstruasi merupakan proses yang dialami semua perempuan yang ditandai dengan keluarnya darah dari alat reproduksi perempuan. Kemudian pembalut sendiri merupakan sebuah benda atau perangkat yang digunakan wanita  ketika menstruasi.

Pembalut mempunyai kegunaan atau manfaat yang sangat penting terutama untuk membantu wanita agar darah menstruasinya tidak menyebar kemana-mana. Mereka juga harus mengganti pembalut berapa kali dalam satu hari.

Perempuan juga biasanya membersihkan pembalutnya sebelum dibuang karena membuang pembalut tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Bahkan, pembalut yang sudah dipakai termasuk limbah produk sanitasi yang bisa menimbulkan masalah lingkungan.

Beberapa hari terakhir, publik juga sempat memiliki perdebatan di media sosial terkait mencuci pembalut sebelum dibuang. Ada respon pro dan kontra dari beberapa kalangan karena ada perempuan yang lebih nyaman mencuci pembalutnya terlebih dulu dan ada yang tidak.

Masyarakat Indonesia juga memiliki mitos tersendiri terkait mencuci pembalut sebelum dibuang. Salah satunya mitos berbau mistis hingga mitos jika pembalut tidak dicuci terlebih dulu bisa membawa sial.

Terlepas dari kepercayaan masing-masing seseorang bisa mencuci atau tidak mencuci pembalutnya sebelum dibuang. Namun, yang perlu diperhatikan adalah cara mereka membuang limbah tersebut.

Melalui artikel ini ada beberapa tips baik untuk mencuci pembalut sebelum dibuang dan cara membuang pembalut yang benar.

2 dari 3 halaman

Cara Mencuci Pembalut Sebelum Dibuang

Berdasarkan informasi dari beberapa sumber berikut ini cara mencuci pembalut yang bisa dilakukan:

1. Memilih tempat mencuci yang benar

Mencuci pembalut tidak bisa dilakukan di sembarang tempat sehingga penting untuk memilih tempatnya dengan benar. Salah satu tempat terbaik untuk mencuci pembalut adalah di kamar mandi karena memiliki saluran pembuangan air.

Pastikan mencuci pembalut juga menggunakan air yang mengalir sehingga sisa darah bisa dengan cepat mengalir dan mudah untuk dibersihkan. Anda juga bisa membersihkan pembalut dengan mengenakan sarung tangan.

2. Menggunakan deterjen

Mencuci pembalut juga bisa menggunakan deterjen cair sehingga bisa membersihkan noda-noda darah dengan baik dan bisa cepat menghilang. Penggunaan deterjen bisa diteteskan secukupnya di atas pembalut dan digosok secara perlahan.

3 dari 3 halaman

Berikutnya

3. Menggulung pembalut dengan tali atau tisu toilet

Setelah pembalut dicuci bersih Anda bisa menggulung pembalut dengan menggunakan tali karet, tali rafia atau tisu toilet. Pastikan area atas pembalut ada di bagian dalam dan area bawah pembalut ada di luar saat digulung.

4. Bungkus dengan plastik atau kertas ramah lingkungan

Langkah terakhir setelah mencuci bersih dan menggulungnya dengan benar kita bisa membungkusnya kembali dengan plastik atau kertas yang ramah lingkungan. Kemudian bisa dibuang ke tempat sampah khusus pembalut yang ada di toilet.

5. Jangan membuang pembalut ke dalam toilet

Perlu diperhatikan ketika membersihkan pembalut jangan pernah membuang bekasnya ke dalam toilet. Selain dapat menyumbat saluran pembuangan di toilet, membuang pembalut sembarangan juga tidak baik untuk lingkungan.