Liputan6.com, Jakarta - Program unggulan PNM Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar) merupakan sebuah inisiatif yang mewujudkan reaktualisasi budaya gotong-royong yang telah mendarah daging dalam kehidupan masyarakat Indonesia sejak zaman sebelum kemerdekaan. Budaya ini tercermin dalam tradisi berkumpul dan saling membantu antaranggota masyarakat.
Salah satu contoh manifestasi budaya gotong-royong ini adalah melalui kegiatan arisan, yang masih banyak dilakukan di masyarakat Indonesia. Dalam kegiatan arisan, anggota kelompok saling meminjam untuk menambah modal usaha dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baca Juga
PT Permodalan Nasional Madani (PNM), yang digagas oleh BJ Habibie, Presiden ketiga Republik Indonesia, mengembangkan budaya gotong-royong ini dengan menyempurnakan konsep membentuk entitas masyarakat yang maju dan modern. PNM memberikan modal finansial, modal intelektual, dan modal sosial kepada masyarakat.
Advertisement
Grup peminjaman PNM Mekaar telah membina lebih dari 15,2 juta nasabah dengan 3.867 unit tersebar di seluruh Indonesia. Dari angka tersebut, Bali dan Nusa Tenggara memiliki 269 unit, Jawa 2.318 unit, Kalimantan 102 unit, Maluku 19 unit, Papua 6 unit, Sulawesi 285 unit, dan Sumatera 868 unit.
Nasabah PNM Mekaar terdiri dari kelompok yang mengadakan Pertemuan Kelompok Mingguan (PKM) setiap minggunya. Saat ini, lebih dari 810 ribu kelompok di seluruh Indonesia secara rutin mengadakan pertemuan tersebut.
Salah satu nasabah PNM Mekaar, Feby Longgo, Ketua Kelompok Mekaar Viadolorosa di Kupang, merasa beruntung menjadi bagian dari program ini sejak Agustus 2015. Feby menjalankan usaha penjualan aneka minuman, barang keperluan rumah tangga, dan pakaian anak-anak dan dewasa.
Baginya, membantu nasabah lain yang membutuhkan modal usaha adalah suatu kebahagiaan. Feby juga merasa beruntung mendapatkan hadiah perjalanan spiritual ke Yerusalem dari PNM sebagai bentuk penghargaan atas kesuksesannya. Ia mengaku bahwa berkat bimbingan Account Officer Mekaar (AO), ia semakin mudah dalam menjalankan usahanya.
“Beruntung sekali menjadi nasabah PNM Mekaar, saya dapat perjalanan spiritual ke Yerusalem, usaha saya semakin maju dan tentu yang menenteramkan bagi saya adalah saya bisa membantu nasabah lain yang ingin berusaha memajukan usaha dan meningkatkan kesejahteraannya,” ungkap Feby.