Sukses

Bursa Cagub dan Cawagub Lampung, Umar Ahmad-Edy Irawan Buka Peluang Duet di Pilgub 2024

Umar Ahmad merupakan satu diantara beberapa nama bakal calon gubernur Lampung. Sementara, Edy Irawan Arief merupakan salah satu bakal calon wakil gubernur. Keduanya berpotensi berduet pada kontestasi pemilihan gubernur pada 27 November mendatang.

Liputan6.com, Lampung - Bakal calon gubernur Lampung Umar Ahmad dan Ketua Demokrat Provinsi Lampung Edy Irawan Arief saling membuka peluang bakal duet pada kontestasi pemilihan gubernur (Pilgub) 2024. Kemungkinan itu tersirat pada saat Umar Ahmad mengembalikan berkas pendaftaran di Demokrat Lampung, pada Senin (20/5/2024).

Keduanya terus saling menilai kualitas diri dan kinerja saat sama-sama memberikan sambutan pada seremonial pertemuan kedua belah pihak tersebut. Edy Irawan mengatakan, Umar Ahmad merupakan pemimpin yang baik dan berhasil. Hal itu ia tunjukkan saat menjadi Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba).

"Tulangbawang Barat sangat pesat kemajuannya. Saya melihat kesungguhan dan ketulusan hatinya dalam membangun daerah," kata Edy.

Edy menyebut, dia cukup mengenal sosok Umar Ahmad. Menurutnya, Umar adalah pemimpin masa depan yang harus didukung. “Saya berkali kali bilang, Umar, jangan kamu ubah karakter kamu. Umar kamu tidak boleh serakah kalau jadi gubernur. Jangan kamu bawa dirimu dalam kemewahan, rasakan juga penderitaan rakyat,” tutur Edy.

Karena kedekatan emosional tersebutlah, sampai-sampai ketika mengikuti fit and proper test di PDI Perjuangan, Edy yang juga bakal calon wakil gubernur itu sempat menyatakan tidak mau jikalau harus berpasangan dengan sosok yang karakternya tidak seperti Umar.

 

2 dari 2 halaman

Merasa Paling Tepat Jika Jadi Cawagub Umar Ahmad

Dia juga membeberkan, dalam perhelatan Pilgub mendatang Demokrat Lampung hanya mempunyai sembilan perolehan kursi. Sedangkan PDI Perjuangan punya amunisi 13 kursi.

Oleh karena itu, menurut dia, sudah paling tepat memposisikan diri sebagai calon wakil gubernur.

"Saya sadar betul saya realistis demokrat ini cuma sembilan kursi, jadi engga mungkin saya bilang mau jadi calon gubernur yah makanya saya memposisikan diri sebagai calon wakil. Yang kedua saya tidak punya apa-apa semua terbatas pada diri saya apalagi saya tidak membawa amunisi yang banyak dalam perhelatan ini," kata Edy.

"Tapi yang saya bawa adalah tekad dan motivasi serta komitmen saya untuk mendampingi pak Umar dalam keadaan apapun. Komitmen saya, saya akan loyal kepada gubernur saya akan jujur kepada gubernur dan saya akan menambah kalau ada kurangnya saya akan memperbaiki kalau ada rusaknya itulah tugas-tugas saya. Jadi boleh dibuktikan selama lima tahun kalau Allah mentakdirkan," pungkasnya.

Penilaian serupa juga dilontarkan oleh Umar Ahmad. Umar mengaku tak ragu dengan kemampuan Edy Irawan Arief. 

Menurutnya, Edy yang juga bakal calon wakil gubernur itu sangat cerdas, dan Lampung butuh sosok seperti itu.

“Saya yakin dengan Wan Edy, yang kita cari yang punya visi untuk membangun Lampung kedepan. Saya tidak ragu dengan Wan Edy,” kata Umar.

Umar pun tak memungkiri kemungkinan bisa berkoalisi dengan Demokrat dan berpasangan dengan Edy Irawan pada Pilkada 2024.

“Artinya faktor keputusan ini bukan ditangan kita berdua. Kemungkinan masih sangat terbuka, tapi saya tidak ragu dengan Wan Edy. Melihat kapasitas dan kapabilitas beliau. Karena syaratnya menjadi pemimpin harus begitu,” jelasnya.