Sukses

Simak, Tips Mengasah Pisau Tumpul Menjadi Tajam Kembali

Pisau merupakan salah satu alat yang dibutuhkan dalam rumah terutama untuk memasak. Berikut ini tips mengasah pisau tumpul untuk menjadi tajam kembali.

Liputan6.com, Bandung - Pisau merupakan benda yang selalu tersedia di setiap rumah karena biasa digunakan untuk memotong suatu benda atau sebagai kebutuhan dapur. Pada umumnya pisau terdiri dari dua bagian utama yaitu bilah pisau dan gagang atau pegangan pisau.

Biasanya bilah pisau terbuat dari logam pipih yang tepiannya dibuat tajam sehingga disebut sebagai mata pisau. Sementara pegangan pisau pada umumnya berbentuk panjang dan dibuat mudah untuk digenggam menggunakan tangan.

Kemudian dalam setiap rumah tidak semua pisau bertahan lama ketajamannya karena kerap kali bisa tumpul sehingga sulit untuk memotong. Hal tersebut biasanya karena mata pisau atau bagian tajam pisau mengalami berbagai kendala yang menjadikannya tumpul.

Namun meskipun pisau bisa menjadi tumpul kita juga dapat membuat pisau kembali menjadi tajam. Tentunya untuk mendapatkan kembali ketajaman pisau perlu dilakukan tindakan mengasah pisau.

Melalui artikel ini terdapat beberapa tips mengasah pisau untuk membuat pisau yang tumpul kembali menjadi tajam. Caranya pun mudah untuk diikuti dan mengasah pisau bukan menjadi kegiatan yang sulit untuk dilakukan terutama jika mengetahui tips dan triknya.

2 dari 4 halaman

5 Tips Mengasah Pisau Tumpul Menjadi Tajam

1. Perhatikan batu asah yang digunakan

Ketika mengasah pisau perlu diperhatikan batu asah yang akan digunakan karena batu asah sendiri merupakan alat tradisional yang efektif dalam mengasah pisau. Biasanya batu asah tersedia dalam beberapa jenis dan tingkat kekasarannya.

Melansir dari beberapa sumber batu dengan grit rendah sekitar 200 atau 600 bisa digunakan untuk mengasah pisau yang sangat tumpul. Kemudian batu grit tinggi sekitar 1000 ke atas dapat digunakan untuk memoles pisau menjadi sangat tajam.

Agar proses mengasah bisa jadi lebih mudah bisa membasahi batu terlebih dahulu dengan air atau minyak khusus. Kemudian pegang pisau pada sudut sekitar 15-20 derajat terhadap batu dan gerakan asah maju mundur sepanjang batu dengan tekanan yang konsisten.

2. Menggunakan pengasah pisau manual

Jika sulit menemukan batu asah maka Anda juga bisa menggunakan alat pengasah pisau manual yang biasanya dilengkapi dengan beberapa slot dan tingkat kekasaran yang berbeda. Pilih alat yang terkenal baik terutama alatnya yang bisa digunakan secara praktis dan cepat.

3 dari 4 halaman

Tips Selanjutnya

3. Pengasah pisau listrik

Saat ini terdapat alat pengasah pisau listrik yang bisa digunakan untuk memberikan hasil yang cepat dan konsisten. Bisanya alat tersebut dilengkapi dengan berbagai pengaturan untuk mengasah dan memoles pisau.

Ketika menggunakan pengasah pisau listrik pastikan ketika memasukan pisau ke dalam slot pengasah telah benar dan dengan tekanan yang ringan. Biarkan alat tersebut bekerja selama beberapa detik.

4. Menggunakan piring keramik atau cangkir

Tips ini bisa dilakukan jika tidak ada batu asah atau alat pengasah yang dapat digunakan. Pasalnya piring keramik atau cangkir dengan dasar yang kasar bisa menjadi alternatif unik untuk mengasah pisau.

Caranya bisa dengan menggunakan bagian bawah piring atau cangkir keramik dengan bagian dasar yang kasar menghadap ke atas. Kemudian pegang pisau pada sudut 15 atau 20 derajat terhadap dasar keramik.

Kemudian, gerakkan pisau maju mundur sepanjang bagian kasar dan ulangi hingga pisau bisa terasa tajam dan tidak tumpul kembali.

4 dari 4 halaman

Berikutnya

5. Merawat Pisau

Jika pisau berhasil terasah penting untuk merawat pisau agar tidak tumpul kembali sehingga ketajamannya dapat bertahan dalam jangka yang panjang. Berikut ini beberapa tips merawat pisau agar ketajamannya bertahan lama:

  • Hindari memotong bahan keras seperti tulang atau bekuan es dengan pisau dapur biasa.
  • Cuci pisau segera setelah digunakan memotong dan keringkan menggunakan kain lembut.
  • Simpan pisau pada tempat penyimpanan pisau atau blok pisau seperti magnet atau sarung pelindung untuk melindungi mata pisaunya.
  • Asah pisau secara teratur meskipun tidak tumpul untuk tetap menjaga ketajamannya.