Liputan6.com, Bandung - ChatGPT milik Open AI sempat mengalami gangguan atau down pada Selasa (4/6/2024) malam. Melansir dari situs DownDetector gangguan tersebut mulai terdeteksi usai banyaknya pengguna mengeluh tidak bisa mengakses aplikasinya.
Melansir dari media sosial X (sebelumnya Twitter) banyak pengguna mengutarakan keluhannya karena tidak bisa menggunakan Chatbot AI atau kecerdasan buatan tersebut. Gangguannya tidak hanya dialami oleh pengguna Indonesia tetapi juga secara global.
Baca Juga
Beberapa pengguna mengeluhkan ketidakmampuan ChatGPT untuk menghasilkan respon meskipun penggunanya telah memasukkan pertanyaan atau instruksi secara rinci ke dalam chatnya.
Advertisement
Kemudian, pengguna lain juga menceritakan adanya permasalahan pada halaman webnya yang tidak responsif saat mengajukan pertanyaan. Setelah ramainya keluhan tersebut, pemilik ChatGPT, OpenAI mengakui bahwa layanan chatbotnya memang sempat gangguan.
Sebagai informasi ada sekitar 81% pengguna melaporkan terkait gangguan dalam ChatGPT dan 14% lainnya mengalami masalah dengan situs web OpenAI. Serta terdapat sekitar 5% pengguna aplikasi smartphone mengalami gangguan tersebut.
Melansir dari situs resminya pihak OpenAI juga menuturkan tengah menyelidiki penyebab dari gangguan tersebut. Sementara dalam situs Decrypt disebutkan gangguan kemungkinan terjadi setelah OpenAI memperluas akses GPT-4o ke seluruh pengguna secara gratis.
Diketahui, sebelumnya layanan GPT-4o merupakan layanan yang hanya bisa dinikmati oleh pengguna berbayar ChatGPT. Sehingga diduga ChatGPT mengalami gangguan setelah akses layanannya berubah menjadi gratis.
Tingginya Trafik Kunjungan
Berdasarkan informasi dari Semrush atau situs yang dikenal sebagai situs analisis lalu lintas internet melaporkan bahwa popularitas ChatGPT sudah mengalami lonjakan dan websitenya masuk urutan ke-17 yang paling banyak dikunjungi secara global sejak Maret lalu.
Ada total sekitar 2,76 miliar kunjungan pada Maret lalu dan umumnya kelebihan muatan dan pemadaman server menjadi hal yang wajar terjadi. Namun setelah adanya layanan berbayar yang gratis diduga situs ini semakin ramai dikunjungi.
Trafik yang tinggi juga bisa jadi penyebab gangguan atau downnya server dalam ChatGPT itu sendiri. Selain ChatGPT, platform lain seperti Claude juga sering melakukan pembatasan jumlah interaksi pengguna dengan tools mereka.
Mengutip dari The Verge, para pengguna ChatGPT mulai mengunggah keluhan mereka dalam media sosial X. Sehingga, informasi terkait gangguan tersebut mulai jadi sorotan dan saat ini terpantau beberapa pengguna sudah bisa mengakses kembali ChatGPT dari Open AI.
Advertisement
Apa Itu ChatGPT?
Sebagai informasi, ChatGPT merupakan salah satu produk dari kecerdasan buatan atau AI yang dikembangkan oleh perusahaan OpenAI. ChatGPT dikenal sebagai model bahasa AI untuk memahami dan menghasilkan teks dalam bahasa Indonesia.
Kemudian GPT adalah singkatan dari Generative Pre-trained Transformer yang merujuk kepada teknologi pembelajaran mesin untuk melatih model tersebut. Singkatnya GPT digunakan untuk memprediksi kata atau kalimat dalam teks berdasarkan konteks.
Model ChatGPT sering digunakan karena efisien dalam memahami konteks dan nuansa bahasa dan mencari terkait jawaban konteks atau pertanyaan penggunanya dari sejumlah besar data teks dari Internet.
Cara kerja ChatGPT sendiri menggunakan format percakapan yang teknisnya para pengguna seperti bertanya kepada seseorang. Namun, bedanya yang menjawab pertanyaan tersebut merupakan AI yang secara otomatis akan menjawabnya dari memperoleh jawaban dalam waktu singkat.
Manfaat ChatGPT
ChatGPT mempunyai berbagai manfaat untuk para penggunanya berikut ini adalah beberapa manfaatnya terutama dalam kehidupan sehari-hari:
1. Asisten Virtual
Saat ini ChatGPT bisa membantu penggunanya untuk menjadi asisten virtual dalam mengelola jadwal, mengirim pengingat, atau memberikan informasi terkait cuaca dan berita terkini.
Penggunanya juga bisa terbantu untuk memudahkan perencanaan dan pengelolaan aktivitas harian hanya dengan mengetik perintahnya dalam kolom chat.
2. Berperan dalam pendidikan
ChatGPT juga sering digunakan untuk membantu para pelajar dalam menjawab pertanyaan terutama membantu dalam menjelaskan konsep yang sulit. Kemudian kehadirannya bisa jadi media mencari materi belajar tambahan dengan lebih mudah.
3. Wadah inspirasi dan hiburan
Fitur dari ChatGPT tentu sangat membantu untuk mencari inspirasi dan hiburan karena para penggunanya bisa mencari berbagai hal dalam kolom chat tersebut. Misalnya inspirasi resep memasak, rekomendasi buku atau film, dan masih banyak lagi.
Advertisement