Liputan6.com, Bandung - Hari Raya Idul Adha merupakan salah satu perayaan penting untuk umat muslim di seluruh dunia. Pasalnya pada Hari Raya Idul Adha sejumlah umat muslim menjalankan ibadah kurban sebagai bentuk ketaatan dan pengorbanan terhadap Allah SWT.
Sebagai informasi kurban merupakan ibadah yang dilakukan oleh seseorang dengan mengurbankan hewan tertentu sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT. Perayaan ini berasal dari kisah Nabi Ibrahim AS dan putranya Ismail AS.
Kala itu, Allah SWT memerintahkan Nabi Ibrahim AS untuk menyembelih putranya sebagai bentuk ketaatan. Nabi Ibrahim AS pun bersedia melaksanakan perintah tersebut dan Ismail AS juga bersedia untuk disembelih.
Advertisement
Namun ketika pisau hampir menyentuh leher Ismail AS, Allah SWT menggantikannya dengan seekor domba sebagai bentuk rahmat dan kasih sayang-Nya. Melalui kisah tersebut menjadikan adanya ibadah kurban yang dilaksanakan oleh umat muslim.
Ibadah kurban juga mengajarkan umat Muslim untuk taat, berkorban, dan berbagi terhadap sesama. Pasalnya daging hewan kurban yang telah disembelih sangat dianjurkan untuk dibagikan kepada orang yang membutuhkan.
Kemudian hewan kurban yang digunakan juga bisa berbagai macam jenisnya yang penting merupakan hewan ternak yang telah memenuhi syaratnya. Misalnya hewan sapi, kambing, domba, hingga unta.
Sebelum menjalankan ibadah kurban kita juga perlu memastikan bahwa hewan yang dikurbankan dalam keadaan sehat dan baik sebelum disembelih. Maka perlu adanya perawatan yang baik terutama setelah hewan tersebut berada di rumah kita.
Tips Merawat Hewan Kurban Sebelum Disembelih
Berikut ini adalah beberapa tips merawat hewan kurban yang harus dilakukan sebelum hewan disembelih:
1. Memilih hewan yang sehat
Sebelum merawat hewan kurban pastikan ketika membeli hewan tersebut pilih hewan yang dalam keadaan sehat. Perhatikan bentuk fisik dan gerak gerik dari hewan tersebut agar mengetahui bahwa hewan sehat.
Misalnya memeriksa fisik hewan dengan memastikan hewan tidak cacat fisik dan mempunyai bulu serta kulit yang bersih dan tidak rontok berlebihan. Kemudian perhatikan nafsu makan hewan karena hewan yang sehat dan mempunyai nafsu makan baik biasanya sehat.
2. Memberikan makanan yang bergizi dan cukup
Ketika hewan sudah berada di rumah kita harus memperhatikan makanan yang hendak diberikan kepada hewan. Pastikan hewan tersebut mempunyai makanan yang cukup dan bergizi.
Perhatikan jenis makanan yang diberikan misalnya pakan yang seimbang seperti rumput segar, dedak, atau pakan lainnya. Kemudian pastikan jadwal makan teratur dan bisa menambahkan vitamin atau suplemen jika diperlukan kepada hewan.
Advertisement
Tips Berikutnya
3. Air minum yang bersih
Selain makanan kita juga perlu memperhatikan asupan air minum hewan kurban kita. Pastikan minuman yang diberikan adalah air yang bersih dan segar dan selalu membersihkan tempat minum hewan secara teratur untuk mencegah adanya kontaminasi.
Kemudian pastikan juga air minum selalu tersedia sepanjang waktu terutama ketika cuaca sedang panas atau terik. Hal ini wajib untuk diperhatikan agar hewan tidak mengalami dehidrasi.
4. Merawat kandang
Lingkungan yang bersih di sekitar hewan juga harus diperhatikan karena lingkungan yang bersih membantu hewan terhindar dari penyakit. Selain lingkungan kandang hewan kurban juga harus dibersihkan agar hewan kurban merasa nyaman dan sejahtera.
Perhatikan juga ventilasi dalam kandang untuk memberikan sirkulasi udara yang sehat untuk hewan. Serta menyediakan tempat beristirahat dengan alas yang bersih dan kering untuk hewan kurban.
Selanjutnya
5. Memeriksa kesehatan secara rutin
Pemeriksaan kesehatan hewan juga penting untuk dilakukan agar memastikan hewan dalam kondisi yang optimal. Pemeriksaan kesehatan bisa dilakukan dengan mengundang dokter hewan untuk memeriksa secara berkala.
Kemudian juga pastikan hewan kurban telah menerima vaksinasi yang diperlukan untuk mencegah terkenanya penyakit menular. Jika hewan mengalami tanda-tanda sakit maka langsung berikan pengobatan.
6. Hindari hewan mengalami stres
Tidak hanya manusia hewan juga bisa mengalami stres karena beberapa sebab yang terjadi. Misalnya lingkungan yang tidak bersih atau lingkungan yang membuat hewan tidak nyaman bisa membuat hewan rentan mengalami stres.
Sehingga lakukan perawatan dan interaksi dengan hewan secara lembut dan penuh perhatian. Hindari menyimpan hewan dari lingkungan yang bising karena biasanya lingkungan tersebut bisa menyebabkan stres.
Advertisement