Sukses

Menhub Budi Karya Tinjau Terminal Amplas Medan, Evaluasi Pinjaman World Bank Rp 1,8 Triliun

Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi, meninjau Terminal Amplas di Kota Medan. Kedatangan Menhub Budi ke Terminal Amplas Medan untuk melakukan evaluasi terhadap program-program Dirjen Perhubungan Darat.

Liputan6.com, Medan Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi, meninjau Terminal Amplas di Kota Medan. Kedatangan Menhub Budi Karya ke Terminal Amplas Medan untuk melakukan evaluasi terhadap program-program Dirjen Perhubungan Darat.

Orang nomor satu di Kementerian Perhubungan (Kemenhub) itu tiba di Terminal Amplas Medan, Jumat (28/6/2024), sekitar pukul 11.00 WIB. Selanjutnya meninjau papan mading yang ada di Terminal Amplas, lalu melihat langsung depo.

Tampak pada papan mading tersebut berisikan potret desain suasana lokasi hingga lini masa proyek MASTRAN. Diketahui pada papan mading lini masa proyek MASTRAN mulai dikerjakan dari tahun 2016 hingga ditargetkan 2027.

Menhub Budi melanjutkan peninjauan lokasi yang bakal dijadikan sebagai depo pemberangkatan pertama Bus Rapid Transit (BRT) untuk rute Amplas-Pinang Baris. BRT nantinya akan menghubungkan wilayah Medan-Binjai-Deli Serdang (Mebidang).

"Ada beberapa program, dan kita tahu bahwa Stasiun Amplas adalah salah satu stasiun yang terbaik di Indonesia," kata Budi Karya di Terminal Amplas Medan, Jalan Panglima Denai.

Disebutkan Menhub Budi Karya, Kepala Terminal Stasiun melapor kepadanya ada lonjakan yang luar biasa dari jumlah bis dan jumlah penumpang. Ini menunjukkan keputusan untuk menjadikan Amplas sebagai terminal tepat.

"Karena kita tahu juga, pergerakan antar kota di Sumut, Aceh, Riau, banyak sekali. Tadi saya meninjau satu bis yang tujuannya Dumai. Kita pandang ini sebagai kegiatan yang baik. Saya apresiasi pihak-pihak yang sudah bekerja keras," sebutnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Evaluasi Pinjaman World Bank

Budi Karya Sumadi juga mengungkapkan, dirinya datang ke Terminal Amplas Medan juga untuk meninjau sekaligus mengevaluasi loan atau pinjaman dari World Bank sebesar Rp 1,8 triliun. Pinjaman diberikan kepada Medan dan Bandung.

"Tadi dalam diskusi, persiapan-persiapan sudah dilakukan dan beberapa kegiatan yang akan dilakukan adalah salah satunya membangun depo," ucapnya.

Diterangkan Menhub Budi Karya, depo adalah tempat pemberhentian akhir dari bis. Yang istimewa adalah, tempat depo itu ada charging yang memang bisa memenuhi rencana pemerintah untuk mengubah kendaraan konvensional menjadi listrik.

"Lalu, kita juga meninjau konsistensi apa yang dilakukan," ujarnya.

3 dari 5 halaman

Kota Percontohan

Ditegaskan Budi Karya, dana Rp 1,8 triliun bukan hanya untuk depo saja, karena depo hanya Rp 300 miliar. Yang banyak adalah memperbaiki satu koridor Medan. Di mana pada koridor ada pedestrian, halte, ikonik, dan sebagainya.

"Nantinya setelah program pembangunan selesai, Medan dan Bandung akan menjadi kota percontohan infrastruktur transportasi darat. Percontohan dari loan pemerintah," bebernya.

4 dari 5 halaman

Komitmen Pemko Medan

Wali Kota Medan, Bobby Nasution, yang turut mendampingi Menhub Budi Karya Sumadi, menyampaikan terima kasih kepada Kemenhub yang menjadikan Medan sebagai kota percontohan.

"Kota Medan ini menjadi perhatian dari Kemenhub dari beberapa program yang masuk ke Pemko Medan. Kami tetap menyampaikan komitmen agar seluruh proyek, program, bisa maksimal. Termasuk depo, kita berikan lahan dari Pemko Medan untuk pembangunan depo," Bobby menandaskan.

5 dari 5 halaman

Diresmikan Jokowi

Terminal Amplas di Jalan Panglima Denai, Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, diresmikan penggunaannya oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kamis, 9 Februari 2023.

Diharapkan Terminal Tipe A ini dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penumpang bus. Peresmian Terminal Amplas dilakukan Jokowi didampingi Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, dan Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti oleh Jokowi menjadi tanda secara resmi Terminal Amplas Medan beroperasi. Selain Terminal Amplas, Jokowi juga meresmikan Terminal Tanjung Pinggir, Kota Pematang Siantar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini