Mensos: KPM PKH di Jabar yang Berhasil Lulus, Dibekali Modal Usaha Gerobak Serta Produk

Liputan6.com, Garut - Kementerian Sosial (Kemensos) RI mengklaim berhasil melakukan kelulusan KPM PKH atau Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) hingga 28 ribu lebih hingga Juni b2024 lalu.

“Kita mulai 2023, dan kini sudah 28 ribu sekian,” ujar Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, dalam kunjungan kerjanya mengenai graduasi dan penyaluran bantuan di Balaikota Tasikmalaya, Rabu (3/7/2024)

Seperti diketahui graduasi KPM PKH merupakan tahap di mana mereka telah mampu mandiri dan tidak lagi membutuhkan bantuan program sosial dari pemerintah. Kondisi itu menunjukan program PKH sukses membantu KPM, meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian.

Menurut Bu Risma sapaan akrab Mensos, angka graduasi KPM PKH yang dilakukan pemerintah dalam dua tahun terakhir, terus menujukan peningkatan secara signifikan.

“Kita di 2023 kecil (capaian angka kelulusan) karena anggaran kita baru dibuka bulan November jadi hanya jalan 2 bulan,” ujar dia.

Namun sejak memasuki tahuh ini, lembaganya berupaya melakukan beragam program peningkatakan kesejahteraan, termasuk pemberian modal usaha plus training pengelolaan keuangan yang baik.

“Tahun ini sejak awal tahun kita sudah graduasi 18 ribu hingga Juni kemarin kalau enggak salah, di 2023 sekitar 10 ribu,” papar dia.

Khusus Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, pemerintah telah memberikan bantuan permodalan hingga pelatihan pengelolaan keuangan bagi KPM. “Nah ini PT Indofood memberikan gerobak berikut produk awalnya,” ujar dia.

Selain itu, hadirnya program pahlawan ekonomi nusantara (pena) muda, yang ditujukan untuk membantu KPM PKH, diharapkan mampu menjadikan mereka keluarga sejahtera dengan pengelolaan keuangan yang lebih baik.

“Itu sudah kita buktikan banyak yang berhasil karena itu, mungkin dari Indofood juga ada,” kata dia.