Liputan6.com, Cirebon Perkembangan teknologi dan digitalisasi memotivasi Koperasi Simpan Pinjamn Sinar Merak Santoso (Kospin SMS) Cirebon untuk berinovasi.Â
General Manager Operasional Kospin SMS Cirebon Ridwan Fariduddin mengatakan, ditengah perkembangan digital, Kospin SMS mulai melakukan transformasi memberi kemudahan transaksi kepada nasabah atau anggota koperasi.Â
Ia menjelaskan Kospin SMS Cirebon terus mengembangkan inovasi terutama dalam pembayaran berbasis digital.Â
Advertisement
Baca Juga
"Sejak tahun 2023 kami fokus pembayaran berbasis QRIS untuk memudahkan anggota bertransaksi," ujarnya usai menerima penghargaan dari Pemkot Cirebon dalam rangka peringatan hari Koperasi ke 77 tahun 2024, Senin (15/7/2024).
Ridwan mengatakan, anggota Kospin SMS yang memiliki usaha bisa menggunakan channel Qris merchant. Qris merchant tersebut, katanya, dicetak langsung oleh Kospin SMS.Â
Qris merchant Kospin SMS akan melaporkan transaksi secara realtime kepada anggota yang memiliki usaha.Â
"Uang hasil transaksi pembayarannya juga langsung masuk ke rekening anggota Kospin SMS secara realtime. Jadi tidak harus menunggu besoknya lagi," ujar Ridwan.Â
Ia menyebutkan, dari 7500 anggota Kospin SMS Cirebon, sekitar 300 sudah memanfaatkan Qris Merchant. Sementara itu, jumlah transaksi mencapai Rp 500 juta per bulan.Â
Pengaruh Koperasi di Cirebon
Untuk pedagang yang menggunakan pembayaran Qris SMS beragam. Seperti pedagang pasar, warung makan sampai toko kelontongan.Â
"Kedepan kami akan mengembangkan sistem mobile banking MySms dengan menggunakan QR bayar. Anggota misal bayar di toko atau kafe dan toko sudah jadi mitra atau anggota kita maka akan dapat diskon agar terasa benefitnya dirasakan oleh nasabah," ujarnya.
Sementara itu, Pj Walikota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan, koperasi yang aktif ditandai dengan adanya Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang digelar secara berkala.Â
Agus mengakui, peran koperasi yang aktif berpengaruh terhadap sektor perekonomian.
"Ini merupakan bagian dari kolaborasi dan komunikasi yang efektif antara pemda dan jajarannya, pengurus koperasi dan pra koperasi. Jadi penghargaan juga diberikan kepada Pra koperasi," kata PJ Wali Kota Cirebon Agus Mulyadi, Senin (15/4/2024).
Agus menjelaskan, 99 persen pelaku UMKM yang memiliki aksesibilitas permodalan masih terbatas terbantu dengan adanya koperasi.Â
"Tapi bukan berarti tidak ada intermediasi. Dengan persyaratan lebih mudah tapi menjamin permodalan untuk koperasi produktif bisa menjadi bagian dari intermediasi antara UMKM yang masih informal menuju sektor formal yang pembiayaan di perbankan," kata Agus.
Oleh karena itu, Ia memastikan fungsi koperasi di masyarakat memiliki peran yang sangat penting. Sejauh ini, kata dia, Pemkot Cirebon melihat keberadaan koperasi memiliki peran sangat baik.Â
Termasuk, katanya, bagimana membangun ikatan emosional antara koperasi dan anggota sebagai kekuatan.Â
"Tidak saja sebagai B2B. Saya harap koperasi di Kota Cirebon lebih berperan agar UMKM bisa naik kelas," kata Agus.
Advertisement