Sukses

Air Terjun Benang Kelambu Lombok, Berikut Asal Usul dan Harga Tiketnya

Pada tingkat tertinggi, air keluar dari sela-sela tanaman sehingga membuat air terjun ini terlihat seperti tirai atau kelambu.

Liputan6.com, Jakarta - Air terjun Benang Kelambu berada di Desa Aik Berik, Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah. Salah satu Wisata Lombok ini masih berada dalam satu kawasan Geopark Gunung Rinjani.

Dirangkum dari berbagai sumber, lokasi Air Terjun Benang Kelambu tidak jauh dari Air Terjun Benang Stokel yang juga terkenal di Lombok. Jika memulai dari Kota Mataram, jaraknya hanya sekitar 30 kilometer.

Sekitar 1 jam perjalanan melalui jalan raya Mataram-Labuan Lombok. Dinamakan Benang Kelambu karena air yang turun dari tebing keluar dari sela-sela akar pohon, menyerupai kelambu.

Rute menuju air terjun ini sangat indah. Membuat para wisatawan semangat untuk menelusuri jalan.

Air terjun ini berada pada ketinggian 552 meter di atas permukaan laut dan berada tepat di kaki Gunung Rinjani. Tinggi air terjun benang kelambu dibagi menjadi tiga tingkatan yaitu 30 meter, 10 meter, dan 5 meter.

Pada tingkat tertinggi, air keluar dari sela-sela tanaman sehingga membuat air terjun ini terlihat seperti tirai atau kelambu. Di sekitar air terjun terdapat pepohonan yang sangat rindang sehingga membuat para pengunjung betah berlama-lama berada di sana.

Terdapat juga kolam buatan di bawah air terjun nyamuk yang dapat digunakan wisatawan untuk berendam dan mandi. Aliran air terjun ini berasal dari Gunung Rinjani. Jadi airnya segar dan masih sangat alami.

2 dari 2 halaman

Harga Tiket

Bahkan, banyak orang yang percaya bahwa air di sini efektif menyembuhkan berbagai penyakit. Tidak hanya dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit, tetapi juga banyak warga setempat yang percaya bahwa airnya juga dapat membuat wajah tampak awet muda.

Itulah sebabnya banyak orang yang mandi atau bahkan membawa pulang air dari tempat ini. Selain mitos air di tempat ini berkhasiat, ada legenda lain yang banyak diyakini masyarakat setempat, yaitu legenda tentang Dewi Anjani.

Jam operasional Air Terjun Benang Kelambu adalah mulai dari pukul 07.00-17.30 waktu setempat. Pengunjung yang melebihi waktu tersebut tidak akan diperbolehkan masuk.

Tarif tiket masuk ke Air Terjun Benang Kelambu sangat terjangkau, yakni Rp5.000 per orang. Sedangkan, tarif parkir motor sebesar Rp2.000 dan mobil Rp5.000. Wisatawan yang ingin menggunakan jasa transportasi ojek juga tersedia di sekitar lokasi.

 

Penulis: Belvana Fasya Saad

Â