Liputan6.com, Bandung - Bersedekah merupakan salah satu bentuk amal dalam agama Islam yang sangat dianjurkan untuk dilakukan. Sedekah sendiri dilakukan dengan memberikan sebagian harta atau bantuan kepada orang yang membutuhkan baik dalam bentuk uang, makanan, dan barang lainnya.
Melakukan sedekah tidak terbatas pada kewajiban zakat dan bisa dilakukan kapan saja dan kepada siapa saja. Bersedekah tidak memandang siapa saja termasuk kepada hewan hingga lingkungan.
Baca Juga
Bagi umat muslim bersedekah mendatangkan pahala dan keberkahan yang sangat besar. Pasalnya Allah menjanjikan balasan yang berlipat ganda untuk mereka yang bersedekah dengan ikhlas.
Advertisement
Sedekah juga mempunyai manfaat besar lainnya terutama untuk membantu sesama, meringankan beban orang lain, hingga membantu mereka yang kurang beruntung. Sedekah juga dapat mempererat tali persaudaraan serta solidaritas sosial.
Umat muslim percaya bahwa bersedekah bisa membuka pintu rezeki serta mendatangkan keberkahan dalam hidupnya. Melansir dari Nu Online banyak hadits-hadits yang menerangkan keutamaan tentang bersedekah.
Seperti salah satunya disebutkan dalam HR Tirmidzi bahwa bersedekah dapat memadamkan dosa seseorang. Sehingga keutamaan bersedekah mempunyai makna yang mendalam bagi umat muslim.
وَالصَّدَقَةُ تُطْفِئُ الْخَطِيئَةَ كَمَا يُطْفِئُ الْمَاءُ النَّارَ وَصَلاَةُ الرَّجُلِ مِنْ جَوْفِ اللَّيْلِ
Artinya: “Sedekah itu memadamkan dosa sebagaimana api dapat dipadamkan dengan air, begitu pula shalat seseorang selepas tengah malam,” (HR. Tirmidzi no 2616 dan Ibnu Majah No 3973).
Cara Bersedekah Gus Baha
Melakukan sedekah bisa dilakukan dengan berbagai cara adapun ulama asal Rembang, KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau akrab disapa Gus Baha sempat menerangkan bagaimana sedekah yang pasti diterima Allah SWT.
Gus Baha juga menjelaskan sedekah merupakan usaha pengabdian harta karena orang yang bersedekah akan dilipatgandakan balasannya oleh Allah SWT. Cara bersedekah bisa berbeda-beda dan bahkan orang yang sering membeli barang jualan pun termasuk kategori sedekah.
Ia menjelaskan bahwa dengan membeli jualan atau jajan bisa memberikan keuntungan kepada orang lain. Meskipun hanya memberikan keuntungan pada penjual sebesar Rp 200 dinilai lebih sopan daripada memberi uang secara cuma-cuma.
Gus Baha mencontohkan salah satu sedekah yang dilakukan Sayyid Ali Zainal Abidin bin Al Imam Husein bin Ali bin Abi Tholib. Jika ada orang yang minta kemudian memberi, Sayyid Ali Zainal Abidin berkata:
“Marhaban bi man hamala zaadi ilal aakhirah. Terima kasih, Anda yang sudah membawa bekal saya (menuju akhirat)”.
Advertisement
Hal yang Membuat Sedekah Pasti Diterima Allah
Pada suatu ceramahnya Gus Baha menjelaskan bahwa ia pernah membaca hadits syaratnya bersedekah bisa diterima Allah yaitu orang yang bersedekah harus pula merasakan kebutuhan akan eksistensi orang miskin yang menerima sedekahnya.
Menurutnya dalam mengomentari hadits tersebut maka sedekah pasti akan diterima Allah SWT jika orang yang bersedekah merasakan butuh kepada si miskin sebagaimana si miskin juga sangat membutuhkan sedekahnya.
“Kamu tidak merasa memberikan kepada orang itu, seperti butuhnya orang itu ke kamu, jadi sama,” katanya mengutip dari Liputan6.
Singkatnya keduanya menjadi merasa sama-sama membutuhkan seperti misalnya orang yang membutuhkan uang mendapatkan uang. Sebaliknya orang yang membutuhkan pahala salah satunya ia melakukan sedekah supaya dapat pahala.
“Berarti saya juga butuh yang menerima sedekah, mestinya setiap kamu sedekah itu kamu yang merasa butuh orang yang disedekahi, sedekahmu akan diterima Allah menunggu ada yang menerima,” ucapnya.
Sedekah Menjadi Amalan yang Dianjurkan Rasulullah
Melansir dari Nu Online melakukan sedekah merupakan salah satu amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk dikerjakan. Pasalnya bersedekah menjadi amalan sunah yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW terutama jika dilakukan di bulan Ramadan.
Kemudian mengutip dari situs Baznas Kota Yogyakarta terdapat beberapa prinsip yang diajarkan oleh Rasulullah SAW dalam bersedekah. Prinsip-prinsip tersebut menjadi hal yang harus diperhatikan:
1. Berniat ikhlas
Ketika melakukan sedekah Rasulullah SAW menyebutkan bahwa niat merupakan kunci dalam setiap amal kebaikan. Pentingnya bersedekah dengan niat yang ikhlas terutama semata-mata untuk mendapatkan ridha dari Allah SWT dan membantu sesama.
2. Kerahasiaan
Rasulullah SAW pernah menegaskan pentingnya bersedekah dengan menjaga kerahasiaan sedekah. Rasulullah mengajarkan untuk bersedekah dengan diam-diam tanpa memperlihatkannya kepada orang lain.
Kemudian berdiam-diam sedekah juga membantu orang yang bersedekah untuk tetap menjaga kemurnian niat dan menghindarkan dari riya’ (pamer). Mengingat bersedekah bukan karena mencari pujian atau imbalan dari manusia melainkan ingin mendapatkan pahala, ridha Allah dan membantu sesama.
3. Tidak merendahkan penerima
Penting untuk bersedekah tidak merendahkan atau mempermalukan orang yang menerima sedekah. Sebaliknya ketika bersedekah penting untuk memberikan bantuan dengan rasa hormat.
4. Memberi apa saja yang ada
Ketika bersedekah umat muslim tidak harus menunggu lebih banyak harta untuk bisa bersedekah. Rasulullah SAW mengajarkan bahwa bersedekah yang diberikan hanya sedikit tetapi dengan ikhlas akan mendapatkan pahala yang besar di sisi Allah SWT.
Bahkan Rasulullah SAW bersabda: “Janganlah engkau meremehkan sedekah walau sedikit”.
5. Kasih sayang serta perhatian
Rasulullah SAW mengajarkan umatnya untuk selalu menunjukkan kasih sayang serta perhatiannya kepada orang-orang yang membutuhkan. Pasalnya bersedekah tidak hanya sebatas memberikan materi tetapi juga memberikan perhatian, waktu, dan kepedulian kepada yang membutuhkan.
6. Utamakan membantu yang membutuhkan
Bagi umat yang ingin bersedekah bisa dilakukan kepada siapa saja dan Rasulullah SAW juga mengajarkan untuk memberikan prioritas kepada orang-orang yang membutuhkan bantuan. Di antaranya kepada fakir miskin, yatim piatu, janda, hingga mereka yang terpinggirkan di masyarakat.
7. Terus bersedekah
Rasulullah SAW mendorong umatnya untuk bisa terus menerus memberikan sedekah baik dalam keadaan yang lapang ataupun sempit. Rasulullah SAW bersabda “Bersegeralah dalam bersedekah, sebelum datang fitnah seperti potongan malam yang gelap gulita”
Advertisement