Sukses

Diperiksa Akibat Jatuh dalam Kondisi Mabuk Saat Parkir Skuter Listrik, Suga BTS Minta Maaf

Melalui Weverse, Suga menulis unggahan dan menuliskan permintaan maaf. Ia juga mengatakan bahwa kondisinya baik-baik saja dan kejadian tersebut tidak menimbulkan jatuhnya korban.

Liputan6.com, Yogyakarta - Lama tak terdengar kabarnya sejak resmi menjalani wajib militer (wamil) pada 22 September 2023, Suga BTS muncul dengan kabar terbaru. Ia menulis sebuah permintaan maaf usai diperiksa akibat terjatuh saat memarkirkan skuter listrik dalam kondisi mabuk.

Melalui Weverse, Suga menulis unggahan dan menuliskan permintaan maaf. Ia juga mengatakan bahwa kondisinya baik-baik saja dan kejadian tersebut tidak menimbulkan jatuhnya korban.

"Halo ini Suga, dengan sangat berat hati dan rasa bersalah, saya menyampaikan kabar yang mengecewakan ini kepada kalian semua," tulis Suga.

Suga mengatakan, setelah mengonsumsi alkohol saat makan malam, ia pulang dengan mengendarai skuter elektrik atau skuter listrik. Tanpa menyadari jarak yang pendek dan fakta bahwa skuter elektrik tidak boleh digunakan saat berada di bawah pengaruh alkohol, ia mengaku salah telah melanggar undang-undang lalu lintas jalan raya.

Insiden jatuhnya Suga terjadi saat ia memarkirkan skuter listriknya di depan rumah. Saat itu, ada petugas polisi di sekitar dan Suga pun harus menjalani tes, diberi surat tilang, SIM-nya dicabut, dan membayar sejumlah denda.

"Saya terjatuh sendirian. Meskipun tidak ada korban atau fasilitas yang rusak dalam insiden ini, saya mengakui kesalahan ini dan meminta maaf kepada semua orang karena itu adalah tanggung jawab saya yang tidak dapat dimaafkan. Saya akan lebih berhati-hati dengan tindakan saya agar hal ini tidak terjadi di masa mendatang," katanya.

Bersamaan dengan itu, agensi BIGHIT MUSIC juga menyampaikan permintaan maaf secara langsung. Adapun terkait status idol Kpop Suga yang saat ini sedang menjalani wamil sebagai pekerja publik, pihak militer pun mengeluarkan sebuah pernyataan terkait insiden ini.

Mengutip dari XportsNews, pihak militer mengatakan Suga tidak menerima disposisi khusus. Suga tidak akan menerima tindakan disiplin atau hukuman terpisah apa pun, termasuk tidak akan ada periode layanan sosial yang diperpanjang atas insiden ini.

"Personel layanan sosial hanya ditanggung atas apa yang terjadi selama jam kerja. Kecuali jam kerja, itu diterapkan sama seperti masyarakat umum, jadi tidak ada disposisi khusus untuk Suga," kata seorang pejabat dari Administrasi Dinas Militer.

 

Penulis: Resla

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.