Sukses

Mengenal Kawah Wurung, Lembah Hijau Memesona di Bondowoso

Kawah Wurung merupakan tempat wisata alam cantik yang bisa dikunjungi dekat dengan Kawah Ijen.

Liputan6.com, Bandung - Indonesia merupakan negara kepulauan yang kaya akan segudang keindahan alam yang mempesona. Bahkan keindahannya tersebut menjadikan negara ini menyimpan banyak wisata alam menarik.

Salah satunya adalah wisata Kawah Wurung yang dikenal sebagai destinasi wisata alam yang wajib dikunjungi ketika datang ke Bondowoso. Meskipun tempat wisata ini tidak begitu terkenal namun pesona alamnya tidak kalah memukau.

Kawah Wurung terkenal dengan pemandangan alamnya yang indah sehingga cocok untuk berfoto. Selain itu, kawah di tempat ini bukanlah kawah yang aktif melainkan sebuah cekungan besar yang dikelilingi oleh perbukitan hijau.

Pemandangan tersebut lah yang menjadikan tempat ini populer dikunjungi untuk berlibur. Kemudian ketika musim hujan datang perbukitan dan sekitar kawahnya ditumbuhi oleh rerumputan dan tanaman liar yang tumbuh cantik.

Tempat wisata ini populer dikunjungi sebagai spot healing karena keasrian dan ketenangannya. Udara di Kawah Wurung juga terkenal segar dan sari cocok untuk lari dari hiruk pikuknya perkotaan.

Kawah Wurung juga terkenal sebagai surganya untuk para fotografer karena memiliki pemandangan alam indah bagai di negeri dongeng. Diketahui tempat ini cocok dikunjungi ketika matahari terbit dan terbenam.

Wisatawan juga bisa melakukan aktivitas treking atau pendakian bagi pengunjung yang terbiasa dan mencintai aktivitas di luar ruangan. Selain itu jalur trekking di kawasan ini juga terkenal mudah dan cocok dikunjungi oleh pemula.

Sebagai informasi Kawah Wurung memiliki asal usul nama yang menarik karena kata “wurung” dalam namanya memiliki arti “sesuatu yang gagal” dalam bahasa Jawa. Nama tersebut dipilih karena kawahnya yang tidak jadi terbentuk.

2 dari 4 halaman

Daya Tarik Kawah Wurung

Seperti disebutkan sebelumnya Kawah Wurung memiliki daya tarik pada pemandangan alamnya yang mempesona. Kawahnya yang tidak jadi terbentuk ini melingkar seperti cekungan dan dikelilingi oleh rumput liar yang mempesona.

Kemudian di sekitarnya juga terdapat berbagai macam jenis bunga cantik yang menambah keindahan kawahnya. Selain itu udara di Kawah Wurung terkenal dengan udara dinginnya karena berlokasi di ketinggian 1.500 meter di atas permukaan laut.

Keindahan Kawah Wurung bahkan sering disamakan dengan keindahan Bukit Teletubbies yang ada di Bromo. Pada musim hujan wisatawan bisa melihat keindahan ilalang hijau dan bunga yang bermekaran.

Sementara di musim kemarau pemandangannya berupa rumput-rumput hijau yang menjadi kekuningan atau berwarna merah muda. Diketahui Kawah Wurung sendiri berlokasi dekat dengan wisata populer Kawah Ijen.

3 dari 4 halaman

Harga Tiket dan Fasilitas Kawah Wurung

Sebagai tempat wisata alam Kawah Wurung memiliki harga tiket yang masih ramah dikantong. Pada awal tahun 2024 tiket masuk ke tempat ini berkisar antara Rp10 ribu hingga Rp15 ribu.

Di sekitar tempatnya juga tersedia area parkir yang sangat luas sehingga wisatawan tidak perlu khawatir ketika berkunjung. Selain itu tidak jauh dari tempat wisata ini terdapat toilet umum dan rumah makan untuk mengatasi rasa lapar.

Kemudian tempat wisata ini juga menawarkan spot foto menarik yang setiap sudutnya menampilkan keindahan alam Kawah Wurung. Adapun wisatawan bisa menyewa jasa menaiki mobil off road untuk pengalaman menikmati kawah lebih berkesan.

Wisatawan yang gemar berkemah juga bisa mendirikan tenda di sekitar tempat wisata tersebut untuk menikmati pemandangan dan alam terbuka selama seharian.

4 dari 4 halaman

Lokasi dan Rute Kawah Wurung

Kawah Wurung berlokasi di Margahayu, Kalianyar, Kec. Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Tempat wisata alam ini buka setiap hari dan berjarak sekitar 64,3 km atau 1 jam 46 menit perjalanan dari pusat kota Bondowoso.

Perjalanan yang dilaluinya juga akan melewati Jalan Kawah Ijen dan bisa diakses menggunakan sepeda motor atau mobil khusus. Diketahui lokasi Kawah Wurung berjarak sekitar 11,8 km atau 31 menit perjalanan.

Biasanya wisatawan mengunjungi tempat ini setelah menikmati pemandangan Kawah Ijen. Kemudian cocok dikunjungi ketika musim tidak terlalu kering atau kemarau untuk tetap melihat pemandangan hijau di sekitarnya.