Mencicipi Nikmatnya Laksa Gang Aut Mang Wahyu, Kuliner Legendaris di Bogor

Ilustrasi Laksa Bogor. Photo by Kina on Unsplash

Liputan6.com, Bandung - Kota Bogor atau dikenal dengan nama Kota Hujan merupakan salah satu kota di Jawa Barat yang terkenal sebagai destinasi wisata menarik. Kotanya berlokasi sekitar 60 km dari kota Jakarta sehingga membuatnya populer jadi tempat berlibur di akhir pekan.

Bogor juga populer sebagai kota yang sejuk dan asri bahkan banyak tempat menjadikannya populer dikunjungi untuk berlibur. Udaranya yang segar dan lingkungan yang hijau menjadikan kota ini tempat terbaik untuk lari dari hiruk pikuknya kota.

Selain keindahan alamnya Bogor juga terkenal dengan kulinernya yang khas dan menggugah selera. Salah satu kuliner yang wajib dicoba adalah menu Laksa yang berbeda dari menu laksa di kota-kota lain.

Laksa Bogor identik dengan bahan-bahan khas seperti oncom, bihun, tauge, telur rebus, dan kemangi. Kemudian bahan-bahan tersebut disajikan bersama dengan kuah santan kuning yang gurih dan kaya akan rempah.

Kehadiran oncom yang ada di dalam Laksa Bogor menjadikan menu makanan ini menarik untuk disantap. Selain itu rasanya yang khas membuat makanan ini populer jadi buruan pencinta kuliner.

Laksa Bogor biasanya nikmat disantap dengan tambahan ketupat atau lontong sehingga tidak hanya memanjakan lidah tetapi juga menambah kenyang. Tentunya ada banyak tempat yang menjual Laksa khas Bogor.

Salah satunya adalah Laksa Gang Aut Mang Wahyu yang dikenal sebagai tempat kuliner legendaris di Bogor terutama untuk menyantap seporsi menu laksanya.

2 dari 4 halaman

Kuliner Legendaris di Bogor

Laksa Ayam Udang khas Bogor. (Dok. Cookpad/@dapurmamiko)

Laksa Gang Aut Mang Wahyu terkenal sebagai kuliner legendaris di Bogor karena sudah berdiri sejak lama. Bahkan tempat makannya sudah dikelola oleh beberapa generasi sang pendirinya.

Melansir dari beberapa sumber Laksa Gang Aut Mang Wahyu sudah berdiri sejak tahun 1960-an. Menu laksanya diracik sendiri oleh sang pendiri yang dikenal sebagai kakek Mang Wahyu.

Sebelum memiliki warung makan seperti sekarang Laksa Gang Aut Mang Wahyu berjualan dengan berkeliling menggunakan pikulan. Diketahui saat itu kakeknya berjualan keliling kampung sehingga belum memiliki nama sendiri.

Kemudian pada tahun 90-an namanya dikenal dengan Laksa Gang Aut karena sering berjualan di depan gang tersebut. Usaha makanan tersebut ternyata terus dilanjutkan oleh generasi-generasi berikutnya.

Pada awal tahun 90-an nama tempatnya populer dengan nama Laksa Gang Aut Mang Wahyu. Kini tempat makan tersebut jadi salah satu kuliner legendaris yang tidak pernah sepi pembeli bahkan mempunyai dua tempat yang berlokasi di area foodcourt dan warung sederhana.

3 dari 4 halaman

Daya Tarik Laksa Gang Aut Mang Wahyu

Laksa Bogor Ekstra Tahu Putih. (Dok. Cookpad/@Gliantika)

Laksa Gang Aut Mang Wahyu pada dasarnya memiliki bentuk laksa yang sama seperti laksa Bogor lainnya. Namun tempat makan ini terkenal dengan rasa khasnya yang berkesan di lidah para pembeli.

Selain itu bumbu yang digunakan masih mempertahankan resep khas dari puluhan tahun yang lalu. Sehingga pelanggan di tempat makan ini terdiri dari pelanggan tetap berbagai generasi hingga pembeli yang penasaran dengan rasanya.

Satu porsi Laksa Gang Aut Mang Wahyu terdiri dari isian ketupat, tauge, kemangi, tahu, dan oncom. Kuahnya identik dengan kuah kental nikmat dengan bumbu khas menggunakan rempah-rempah.

Kemudian cara memasak Laksa Gang Aut Mang Wahyu masih menggunakan cara tradisional yaitu menggunakan kayu namun karena asapnya yang tebal tempat makan ini beralih dengan menggunakan arang.

4 dari 4 halaman

Lokasi dan Rute ke Laksa Gang Aut Mang Wahyu

Laksa Gang Aut Mang Wahyu berlokasi di Jl. Suryakencana Gg. Aut, RT.01/RW.05, Gudang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat dengan jam buka setiap hari pukul 07.00 hingga 14.15 WIB.

Tepatnya berada di kawasan strategis dan tidak jauh dari Alun-Alun Bogor karena berjarak sekitar 5,3 km atau 15 menit perjalanan. Tempatnya juga dekat dengan kawasan wisata Kebun Raya Bogor karena berlokasi sekitar 2,1 km atau 7 menit perjalanan.

Bagi wisatawan dari luar kota terutama yang datang dari Stasiun Bogor hanya perlu menempuh jarak 5,4 km atau 16 menit perjalanan. Sementara untuk wisatawan dari kota Jakarta bisa menempuh jarak 58,8 km atau 1 jam perjalanan menggunakan mobil.