Sukses

Rumah Tapak Dua Lantai Masih jadi Incaran Milenial

Incar wilayah pinggiran kota, pengembang di Tangerang berani berikan pilihan rumah tapak dua lantai senilai Rp500 jutaan. Bukan tanpa sebab, pasar usia kelas Gen Z dan milenial masih mendominasi peminat rumah tapak tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Incar wilayah pinggiran kota, pengembang di Bogor berani berikan pilihan rumah tapak dua lantai senilai Rp 500 jutaan. Bukan tanpa sebab, pasar usia Gen Z dan milenial masih mendominasi peminat rumah tapak tersebut.

TSM Land, pengembang properti di Indonesia, mengumumkan peresmian soft opening proyek terbarunya TSM Land Serpong perumahan 2 lantai dengan harga terjangkau di Kabasiran Parung Panjang. 

Pengembang tersebut mengaku, untuk membangun komunitas berkelanjutan yang mendorong rasa memiliki dan kesejahteraan, akan terbangun diantara para penghuninya. Untuk itu, proyek perumahan baru ini menggabungkan ruang hijau, infrastruktur modern, sehingga cocok untuk keluarga berkembang.

"Lebih dari sekadar membangun rumah, kami bertujuan untuk menciptakan komunitas di mana penduduk dapat membangun kenangan, persahabatan, dan koneksi yang abadi," kata Sony, Managing Director TSM Land. 

Nantinya, hunian ini menawarkan ruang tinggal modern yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan keluarga yang mencari kenyamanan, kepraktisan, dan keterjangkauan. Dengan harga mulai dari Rp 500 jutaan, rumah-rumah dua lantai ini memberikan kesempatan yang sangat baik bagi individu dan keluarga untuk berinvestasi dalam rumah tapak mereka tanpa harus menghabiskan banyak biaya.

"Kami sangat antusias untuk memperkenalkan proyek terbaru kami di Kabasiran Parung Panjang. Tujuan kami adalah menyediakan pilihan perumahan berkualitas tinggi yang memenuhi kebutuhan beragam pelanggan kami sambil menjamin keterjangkauan dan nilai yang sangat baik," kata Sony.

Â