Sukses

Jangan Sepele, Berikut Bagian Tubuh Ayam yang Berisiko Terhadap Kesehatan

Memilih makanan dengan bijak adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit.

Liputan6.com, Padang - Ayam merupakan salah satu makanan yang sangat populer dan mudah ditemukan. Di berbagai tempat makan, menu berbahan dasar ayam selalu menjadi favorit, mulai dari ayam geprek, ayam cabai hijau, gulai ayam, pecel ayam, dan masih banyak lagi.

Sebagai sumber protein hewani, ayam memang memiliki banyak manfaat. Namun, ada beberapa bagian tubuh ayam yang, jika dikonsumsi berlebihan, dapat menimbulkan risiko bagi kesehatan.

Bagi Anda pecinta olahan ayam, penting untuk mengetahui bagian-bagian tersebut agar bisa lebih bijak dalam memilih dan mengonsumsinya.

1. Kepala Ayam

Kepala ayam sering kali menjadi bagian yang dihindari oleh banyak orang, dan ternyata ada alasan medis di baliknya. Kepala ayam adalah tempat yang rentan terhadap akumulasi virus dan bakteri.

Selain itu, dalam beberapa kasus, kepala ayam bisa menjadi tempat penyuntikan vaksin atau hormon selama masa pemeliharaannya.

Mengonsumsi kepala ayam dalam jumlah besar dapat meningkatkan risiko terpapar penyakit yang disebabkan oleh virus, bakteri, dan residu hormon.

2. Kulit Ayam

Kulit ayam memang terkenal karena rasa gurih dan teksturnya yang renyah, namun, di balik kenikmatannya, kulit ayam mengandung banyak lemak, terutama lemak jenuh.

Dalam 100 gram kulit ayam, terdapat sekitar 130 miligram kolesterol dan 45 gram lemak. Konsumsi kulit ayam secara berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas, stroke, penyakit jantung, dan masalah kesehatan lainnya yang terkait dengan kadar kolesterol tinggi.

3. Jeroan Ayam

Jeroan ayam, yang mencakup hati, jantung, dan ampela, adalah bagian yang sering disukai karena rasanya yang khas. Namun, jeroan juga mengandung kolesterol tinggi.

Selain itu, jeroan mengandung senyawa purin, yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh jika dikonsumsi berlebihan. Peningkatan asam urat ini bisa memicu penyakit seperti gout atau asam urat.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

4. Sayap Ayam

Bagian ini sering kali menjadi pilihan favorit karena perpaduan antara daging dan tulang yang seimbang. Namun, sayap ayam juga merupakan bagian yang sering disuntik dengan obat-obatan selama masa pemeliharaan ayam.

Jika sayap ayam tidak dimasak dengan benar, residu dari obat-obatan tersebut dapat menyebabkan keracunan atau masalah kesehatan lainnya.

5. Leher Ayam

Leher ayam adalah bagian yang juga perlu diwaspadai karena merupakan tempat virus dan bakteri dapat bersarang. Ayam yang mematuk makanan dari tanah rentan membawa bakteri atau virus ke dalam saluran pernapasan dan tenggorokan, yang kemudian dapat terkumpul di leher.

Jika leher ayam tidak dimasak dengan benar, bakteri atau virus tersebut dapat masuk ke tubuh manusia dan menyebabkan penyakit.

Memilih makanan dengan bijak adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit. Meskipun ayam adalah sumber protein yang baik, penting untuk mengonsumsi bagian-bagian tertentu dengan hati-hati dan dalam jumlah yang wajar.

Memasak ayam sendiri di rumah bisa menjadi pilihan yang lebih aman. Pilih ayam yang segar, bersihkan dengan baik, dan pertimbangkan untuk lebih sering mengonsumsi bagian dada ayam yang rendah lemak.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.