Sukses

Mahasiswa KKN UNY Edukasi Warga Buat Kerupuk Ikan Lele dan Budi Daya Ikan

Ikan lele bisa menjadi produk pangan lainnya seperti kerupuk ikan lele dan ide budidaya ikan dalam ember atau Budikamber. 

Liputan6.com, Yogyakarta - Ikan lele sangat familiar bagi masyarakat Indonesia yang menjadi ide dari mahasiswa KKNM 18571 Universitas Negeri Yogyakarta. Para mahasiswa UNY ini membuat edukasi ke warga di Dusun Degolan, Bumirejo, Lendah, Kulonprogo dengan ide edukasi budidaya ikan dalam ember dan pembuatan kerupuk ikan lele

Mahasiswa UNY itu adalah Ramadhan Nanto, Nadya Kusuma Wardani, Satiti Siti Haryanto, Rizki Ali Farhan, Fikri Al Aziz, Welfiadyatma Agatha, Risma Nur Ichsanti, Kuncoro Aji Tri Purnama dan Mahaneshvara Dhavinta Hafshahna. Penanggungjawab Kelompok KKNM 18571 Ramadhan Nanto mengatakan produksi kerupuk ikan lele ini berasal dari upaya budidaya ikan dalam ember atau Budikamber dimana warga setempat menanyakan hasil produk ikan yang telah dibudidayakan.

“Karena budidayanya ikan lele maka kami berinisiatif untuk mengolahnya sebagai kerupuk, selain dikonsumsi sebagai lele goreng atau dijual pada pedagang pecel lele,” paparnya pada Jumat (16/8/2024).

Lebih lanjut Ramadhan mengatakan warga menggunakan jenis lele sangkuriang yang memiliki warna tubuh coklat kehitaman dengan bintik-bintik putih kecil di seluruh tubuhnya. Selain itu atas masukan warga Degolan yang punya limbah galon air mineral yang tidak dimanfaatkan maka media ember digantikan dengan galon tersebut.

Menurut Nadya Kusuma Wardani Budikdamber yaitu kegiatan budidaya ikan dan sayuran yang dilakukan secara terintegrasi dalam satu wadah. Sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya dan peluang usaha rumahan, juga meningkatkan ketahanan pangan yang menyediakan sumber protein dan sayuran segar dengan mudah dan murah.

“Konsep utama budikdamber adalah menggabungkan prinsip akuaponik yaitu simbiosis mutualisme antara ikan dan tanaman,” kata Nadya.

Sementara Satiti Siti Haryanto menjelaskan untuk pembuatan kerupuk ikan lele membutuhkan bahan seperti daging lele fillet, tepung tapioka, bawang putih, garam dan sedikit penyedap.

“Cara membuatnya pertama kali lele dikukus lalu diambil dagingnya,” ujar Satiti.

Kemudian daging lele, tepung dan penyedap dijadikan satu lalu diblender. Setelah itu diletakkan dalam wadah kotak, dipotong-potong dan dijemur hingga kering. Setelah itu baru digoreng dan disajikan.

Kerupuk ikan lele mengandung protein yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh. Selain itu juga mengandung kalsium yang baik untuk kesehatan tulang dan gigi. Selain itu juga mengandung berbagai macam mineral dan vitamin yang dibutuhkan tubuh.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.