Sukses

Pelaku Curanmor di Lampung Dihajar Massa, Senpi Rakitan Disita

Seorang pria diduga pelaku pencuri sepeda motor dihajar massa ketika beraksi di Jalan Pramuka, Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung, Sabtu pagi (14/9/2024).

Liputan6.com, Bandar Lampung - Seorang pria diduga pelaku pencuri sepeda motor dihajar massa ketika beraksi di Jalan Pramuka, Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung, Sabtu pagi (14/9/2024). Pelaku itu ditangkap setelah sebelumnya pada malam hari kepergok warga ketika berupaya mencuri sepeda motor di depan salah satu toko di jalan setempat.

Pelaku terlihat mengalami luka lebam di bagian wajahnya akibat dihajar sejumlah warga. Satu unit senjata api (Senpi) rakitan jenis Revolver serta tiga butir amunisi turut diamankan warga di lokasi kejadian. 

Tak berselang lama, petugas kepolisian Ditlantas Polda Lampung mendatangi lokasi kejadian untuk mengamankan terduga pelaku dari amukan massa. 

Selain pelaku dan senpi rakitan, polisi juga mendapati barang bukti berupa sejumlah kunci leter T yang diduga digunakan ketika beraksi mencuri sepeda motor. 

Kepada wartawan, Kapolsek Kemiling, Iptu Sutomo mengonfirmasi penangkapan terduga pelaku pencuri sepeda motor dilakukan oleh warga di Jalan Pramuka. 

Dia menjelaskan, lokasi kejadiannya berada di sebuah ruko, berseberangan langsung dengan kantor Ditlantas Polda Lampung.  

"Iya benar, tadi pagi telah diamankan seorang pria diduga pelaku pencuri sepeda motor di Jalan Pramuka tepatnya didepan Kantor Ditlantas Polda Lampung," kata Iptu Sotomo kepada wartawan, Sabtu (14/9/2024).

Dia menambahkan, pelaku tersebut ditangkap warga yang telah berkordinasi dengan petugas Ditlantas polda setempat.

Sebelum akhirnya tertangkap, kata dia, pelaku itu sempat akan mencuri sepeda motor di depan salah satu ruko, namun gagal lantaran aksinya dipergoki oleh warga. 

"Tadi malam pelaku ini mau curi motor di Super Indo tapi gagal lalu kabur. Namun, pagi harinya ada warga yang mengenali ciri-ciri pelaku ini, dan diikuti setelah itu baru ditangkap," terangnya.

"Yang bersangkutan saat ini telah kita tahan di Mapolsek Kemiling, masih dilakukan pemeriksaan apakah beraksi sendiri atau ada pelaku lain yang terlibat. Mohon waktu, nanti kami informasikan," jelas dia menambahkan.  

 

Simak Video Pilihan Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.