Mengintip Keseruan Festival Kopi Purbalingga

Festival Kopi Purbalingga. (Foto: Liputan6.com/Kominfo Purbalingga)

Liputan6.com, Jakarta - Festival Kopi Purbalingga ke-5 menjadi lebih meriah dengan ikut sertanya pelaku industri kopi dari kabupaten sekitar Purbalingga.

”Alhamdulillah tahun ini kita dapat menggandeng pelaku industri dari luar Purbalingga. Kita ada tamu dari Banjarnegara, Purwokerto dan Bumiayu,” Kata Ketua Panitia Deni Arif Kurniawan pada Pembukaan Festival Kopi Purbalingga #5, Jumat (13/9/2024).

Total ada 20 tenant yang menjajakan kopi-kopi andalannya selama tiga hari pada acara yang berlokasi di halaman parkir selatan GOR Goentoer Darjono ini.

”Festival kopi Purbalingga merupakan wadah (sosialisasi dan promosi) bagi pelaku industri kopi di wilayah Purbalingga dan sekitarnya,” tambah Deni, dikutip dari keterangan tertulis, Minggu (15/9/2024).

Seremonial Pembukaan dilaksanakan oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Purbalingga, Mukodam. Dalam sambutannya Mukodam berharap agar kopi Purbalingga mampu menjadi tuan rumah di kota sendiri.

”Siapapun yang minum kopi di Purbalingga harapannya minum kopi asli Purbalingga yang berasal dari petani Purbalingga,” katanya.

Simak Video Pilihan Ini:

Di Lapas 'High Risk' Nusakambangan Ini, Napi Gembong Narkoba Tak Berkutik

2 dari 2 halaman

Jadi Tuan di Rumah Sendiri

Mukodam juga berharap pada pegiat kopi Purbalingga untuk mampu menjadi ”marketer” produk kopi Purbalingga.

”Kualitas kopi Purbalingga saya rasa tidak kalah dari kabupaten lain, bahkan mudah-mudahan bisa 'berbicara' di kancah nasional," tuturnya.

Mukodam memberi apresiasi kepada panitia karena setiap tahun dapat melaksanakan kegiatan ini dalam kondisi apapun.

”Pemda Purbalingga juga akan berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan ini. Konsisten dan semangat untuk terus mengembangkan kopi di Purbalingga. FESTIVAL KOPI PURBALINGGA! MAYUH NGOPI MANING!,” pungkasnya.